Malam menggelayut, lorong menyepi. Angin sepoi iringi malam yang terang. Tak terdengar rintik hujan.
Obrolan warung menghangat. Kesana kemari, mengkritik, menilai sampai memuji.
Berhamburan ide, gagasan, kadang juga sindirinan.
Ah, malam yang panjang nan terang. Bulan indah terpampang. Tak ada lagi gamang. Oh malam yang terang.Â
Mataku masih betah di tengah sepi, menanti Wahyu yang kuimpi. Membaharui kebaikan di tahun ini.
Malam yang terang, aku pun riang. Tak ada muram, tak ada sedih.Â
Aku menantimu, di setiap malam
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI