Mohon tunggu...
Khomsatun Rokhyati
Khomsatun Rokhyati Mohon Tunggu... Lainnya - Pembelajar

Literasi dan lingkungan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dilema diantar deadline

25 Januari 2025   06:41 Diperbarui: 25 Januari 2025   06:41 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Sudah, Ma. Aku lagi sibuk banget nih," jawab Anya.

"Jangan terlalu memaksakan diri, ya. Kesehatanmu lebih penting," pesan ibunya.

Mendengar kata-kata ibunya, Anya merasa sedikit terharu. Ia sadar bahwa ia tidak boleh terlalu fokus pada pekerjaan sampai melupakan hal-hal yang lebih penting.

Setelah menutup telepon, Anya kembali menatap layar komputernya. Ia menarik napas dalam-dalam dan berusaha untuk lebih tenang.

"Aku bisa melewati ini," gumamnya.

Dengan tekad yang baru, Anya melanjutkan pekerjaannya. Ia mulai merombak seluruh slide presentasinya dan menambahkan beberapa data terbaru.

Beberapa jam kemudian, akhirnya presentasi selesai. Anya merasa lega, namun juga lelah. Ia melihat jam dinding. Sudah larut malam.

"Akhirnya selesai juga," gumamnya sambil meregangkan tubuh.

Anya memutuskan untuk pulang lebih awal. Di perjalanan pulang, ia menikmati udara malam yang sejuk. Ia merasa lebih tenang setelah menyelesaikan pekerjaannya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun