Perpustakaan yang berpijak di Taman Ismail Marzuki (TIM) seakan menjadi tempat keindahan yang wajib disambangi bagi para pecinta buku, pepustakaan ini  sangat ramah menjadi ruang publik yang inklusif, rak demi rak buku tersusun dengan menjulang tinggi membuat mata berbinar kala melihatnya.
Memasuki Perpustakaan Taman Ismail Maruki, paengunjung akan disambut dengan kumpulan buku yang melimpah ruah, beragam buku tersusun rapi. Mulai dari buku-buku fiksi, non fiksi, hains dan lainnya. Dikutip dari Kompas.id menyebutkan total koleksi milik Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin sebanyak 382.497. Oleh karenanya tiba di perpustakaan ini akan dipuaskan dengan berbagai koleksi buku yang begitu banyak.
Dalam kesempatan mengunjungi Perpustakaan TIM pada 3 Juli 2024, beberapa pengunjung bercerita yaitu Zahwa yang merupakan seorang Mahasiswa, ia menyampaikan bahwa "perpustkaan ini seperti ada magnetnya, makanya saya ketagihan dating kesini. Harusnya tempat-tempat seperti ini diperbanyak biar semua orang bisa meraskannya" begitu juga dengan pengnjung lain yaitu Putri ia menyampaikan "Seneng banget kalo main ke perpus TIM, soalnya bisa sekalian ngerjain tugas-tugas kuliah sama tempatnya enak kondusif dan tentunya buku-buku nya banyak".
Lebih dari sekedar tempat membaca memang betul nyatanya, banyak hal yang bisa memanjakan para pengunjung yang membawanya kembali ke tempat ini, Bukan hanya koleksi bukunya yang membuat pengunjung ingin terus kembali, tapi suasan dan tempat yang memberikan kesan hangat, nyaman dan sangat kondusif untuk belajar, membaca, bekerja dan lainnya, dan itu semua sangat dimanfaatkan oleh para pengnunjung.
Perpustakaan Taman Ismail Marzuki memperluas definisi bahwa ruang ini bukan hanya tempat membaca, lebih dari itu banyak hal yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan fasilitas yang ada.Â
Perubahan Perpustakaan TIM telah menjadi contoh yang nyata, dimana sebuah perpustakaan dapat beradaptasi dan berkembang di era digital saat ini. Perpustakaan TIMI ini tidak lagi hanya menjadi tempat untuk membaca dan meminjam buku, tetapi juga menjadi pusat belajar, berkarya, dan mengeksplor banyak hal.
Perpustakaan Taman Ismail Marzuki adalah sebuah tempat bagi para pencinta ilmu, seni, dan budaya. Lebih dari sekadar tempat membaca, Perpustakaan ini menawarkan tempat yang nyaman, sehingga mendorong pengunjung untuk tidak hanya membaca, tetapi juga berkarya.
Oleh karena itu, Perpustakaan Taman Ismail Marzuki adalah pilihan yang pas jika hnedak mencari tempat baca, belajar, berkerja yang nyaman dan modern di Jakarta. Ditambah aksesnya yang mudah bisa diakses dengan kendaraan pribadi maupun transpirtasi umum. Perpustakaan TIM berlokasi di Jalan Cikini Raya No.73, Menteng, Jakarta Pusat. Berada di lantai 4-6.
Perkembangan Perpustakaan Taman Ismail Marzuki semakin baik dan memanjakan pengunjung. Secara fasilitas perkembanganya semakin maju tersedianya ruang multimedia, ruang bermain anak yang dilengkapi dengan beberapa permainan yang edukatif. Begitu juga dengan layanan di perpustakaan Taman Ismail Marzuki ini, sekarang tersedia layanan internet dan wifi yang tentunya gratis bagi pengunjung yang datang, terkadang pihak perpustakaan juga menyelenggarakan kegaiata seperi seminar, ataupun pameran buku.
Secara keseluruhan, Perpustakaan Jakarta di TIM telah mengalami perkembangan yang sangat positif dalam setahun terakhir. Perpustakaan ini telah menjadi tempat yang lebih nyaman, modern, bagi masyarakat. Perpustakaan ini juga telah menjadi sumber daya yang penting bagi masyarakat untuk belajar, mendapatkan informasi, refreshing dan lainnya.
Perpustakaan TIM diresmikan pada tanggal 7 Juli 2022 oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Hal ini bagian wujud komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan literasi dan akses informasi bagi masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
