Mohon tunggu...
kholifah ifah
kholifah ifah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bersikap “Goblok” Meneladani Bob sadino

16 Mei 2015   12:41 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:55 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Bagi anda mungkin kata Goblok merupakan kata yang tidak semestinya diucapkan, tapi bagi saya goblok itu perlu, saya akan selalu mengoblokkan diri saya terlebih dahulu sebelum menggoblokkan orang lain, mungkin anda yang sudah merasa pintar akan merasa tersinggung dengan kata tersebut .

Kata Goblok inilah yang membuat saya kaget dan sedikit shok , ketika saya membaca buku yang berjudul Goblok, yang di tulis oleh seorang pengusaha sukses dan terkenal yaitu Bob sadino, saya sangat penasaran dengan buku tersebut , buku itu merupakan buku milik teman yang saya pinjam, karena saya sangat penasaran dengan isinya mulailah saya membacanya lebar demi lembar telah terbaca dan ternyata isinya sangat menarik, dan tidak ingin rasanya ada lembaran yang terlewati dalam membacanya. banyak sekali ilmu dan pengalaman yang dibagikan oleh Bob Sadino dalam bukunya tersebut, sehingga saya juga ingin berbagi pengalaman dan ilmu yang telah saya dapatkan dari buku tersebut, yang salah satunya adalah “Bersikap GOBLOK” . Bob sadino mengatakan bahwa “ saya akan menggoblokan diri saya sebelum menggoblokkan orang lain”. Orang goblok tidak pernah banyak berfikir layaknya orang yang pintar,orang goblok hanya punya satu planning tapi di laksanakan, beda sama orang pintar yang memiliki banyak planning tapi justru tidak ada yang terlaksana, walaupun tidak semuanya seperti itu tapi kebanyakan yang terjadi begitu.

Saya selalu berpikir kalau saya itu goblok dengan begitu berarti saya harus rajin belajar dan terus belajar, apabila saya berfikir sudah pintar maka saya akan mengatakan ngapain belajar toh sudah pintar juga, he he he. orang goblok tidak pernah banyak berfikir untuk melakukan sesuatu tetapi dia just do it langsung melaksanakan.

Bob sadino dalam menjalani usahanya tidak pernah melakukan planning sebelumnya tetapi langsung mengerjakan. baginya planning itu tidaklah perlu tapi yang perlu itu pelaksanaanya. karena dengan adanya planning mungkin hasil yang kita lakukan hanya sesuai planning yang kita rumuskan dan kita hanya terikat pada planning tersebut , bahkan kadangkala kalau planning itu tidak tercapai kita akan merasa gagal dan kecewa, tapi tanpa adanya planning sebelumnya justru hasil yang kita dapatkan bisa lebih baik, dan sesungguhnya kita telah mempunyai master planner yang sangat sempurna yaitu Allah SWT. karena segala sesuatu yang kita lakukan itu telah di rencanakan oleh Allah SWT. Walaupun Bob sadino Telah memiliki banyak wawasan tetapi beliau tetap mengatakan bahwa dirinya Goblok, dan masih perlu banyak belajar.

Jadi dapat kita pahami bahwa kita itu harus selalu merasa Gobloksehingga kita akan selalu terpacu untuk terus belajar, selain itu menjadi seorang yang goblok berarti kita tidak pernah banyak berfikir dan kebanyakan rencana dalam melakukan sesuatu . Ingat just do it……

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun