Mohon tunggu...
Kholif Diniawati
Kholif Diniawati Mohon Tunggu... Guru - Guru MAN 3 Bantul

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pesona Tanah Lot, Tingkatkan Keimanan Siswa MAN 3 Bantul

23 Januari 2024   14:51 Diperbarui: 23 Januari 2024   14:58 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta Outing Class, MAN 3 Bantul foto bersama di gerbang Tanah Lot

Kegiatan Outing Class MAN 3 Bantul yang berlangsung 5 hari, Rabu -- Ahad (17-21/1/24) memberikan banyak pengalaman dan pembelajaran bagi siswa peserta kegiatan. Kegiatan yang diikuti 151 siswa dengan didampingi 20 perwakilan dari guru, tenaga pendidik serta komite tersebut merupakan agenda yang telah dicanangkan di awal tahun pembelajaran. Tujuan Outing Class ke Bali juga merupakan pilihan siswa.

Salah satu obyek belajar yang dikunjungi adalah Tanah Lot yang berada di sisi utara Pulau Bali. Kunjungan ke Tanah Lot dilaksanakan hari terakhir yakni Sabtu (20/1/24). Tanah Lot, salah satu destinasi wisata terkenal di Bali, sebagai bagian dari program peningkatan pemahaman keagamaan dan budaya.

Peserta Outing Class, MAN 3 Bantul foto bersama di gerbang Tanah Lot
Peserta Outing Class, MAN 3 Bantul foto bersama di gerbang Tanah Lot
Menyaksikan pesona Tanah Lot, kepala MAN 3 Bantul, Syamsul Huda menyampaikan pesan kepada siswa untuk bisa mengambil hikmah dari indahnya tempat tersebut. "Dengan menyaksikan luasnya samudra serta banyaknya air dalam lautan di Tanah Lot, menjadikan kita teringat akan ayat Allah di surah Al Kahfi, 109 yang bermakna Seandainya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, maka pasti habislah lautan itu sebelum selesai (penulisan) kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)," tegas Huda.

Lebih lanjut Huda berharap, kunjungan tersebut dapat membantu siswa untuk semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah melalui kekaguman atas penciptanNya dan juga lebih menghargai serta menghormati perbedaan agama dan budaya di sekitar mereka. Ini adalah langkah positif dalam membangun toleransi dan pemahaman antar umat beragama," ungkapnya.

"Kunjungan ini sejalan dengan tujuan pendidikan Madrasah untuk memberikan pendidikan yang holistik, tidak hanya dalam aspek keagamaan tetapi juga dalam membentuk karakter yang toleran dan menghargai keberagaman," pungkas Huda. (lif)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun