Mohon tunggu...
Khoirun  Niam
Khoirun Niam Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Seorang Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Wisata yang Tak Terlupakan

8 Januari 2016   16:23 Diperbarui: 8 Januari 2016   16:37 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pelaksanaan Ujian Nasional SMA telah memasuki hari ketiga yaitu hari terakhir. Artinya berakhir sudah masa-masa putih abu-abu yang menyenangkan. Kenangan tiga tahun yang dilalui bersama harus segera usai. Jam kosong, pulang pagi, hingga jajanan kantin akan menjadi kenangan yang tak terlupakan. Banyak hal yang terjadi selama tiga tahun tersebut, dari suka hingga duka. Tetapi disetiap pertemuan pasti ada perpisahan. Akan tetapi inilah awal dari perjuangan.

Di momen SMA memang kelas diacak. Tetapi ada kelas yang berkesan di hati. Dimana 1,5 tahun terlewati bersama mereka. Maka untuk menutup masa putih abu-abu ini, kami melakukan rekreasi ke Yogyakarta. Semua telah direncanakan dari jauh jauh hari. Dan agar tidak memberatkan kami, maka setiap Senin dilakukan iuran sebesar 10000.

Meski bukan pertama kalinya ke Jogja tetapi menurutku ini merupakan suatu hal yang luar biasa. Karena mungkin setelah ini kami akan jarang bertemu. Kami akan menyebar ke seluruh pulau Jawa atau mungkin menyebar di seluruh Indonesia untuk melanjutkan perjuangan. Rekreasi ke Jogja dilakukan satu hari setelah Ujian Nasional yaitu hari Jumat. Aku bersama temanku yang bernama Andi menuju ke tempat pemberangkatan. Di sana telah banyak teman-temanku yang menanti pemberangkatan. Setelah semua berkumpul, bus pun melaju menuju Jogja.

Aku lupa jam berapa kami berangkat dan sampai di Jogja. Tetapi yang jelas kami memulai rekreasi ke Jogja pada waktu sehabis Maghrib dengan berjalan kaki rame-rame menuju Malioboro. Perjalanan memang jauh tetapi semua berbeda jika bersama teman-teman. Ya walaupun lapar melanda, tetapi tetap semangat melangkahkan kaki menuju Malioboro. Setelah sampai di sana, aku dan beberapa temanku melihat-lihat barang, siapa tau ada yang menarik. Di Malioboro aku membeli kaos dan tas untuk saudara di rumah. Setelah membeli kaos, kami menyewa delman untuk melihat-lihat malioboro dan sekitarnya. Tak terasa tengah malam pun menjelang.

Sekitar pukul tiga pagi, kami melanjutkan perjalanan ke pantai Indrayanti kali ini kami naik bus. Sekitar shubuh, kami tiba di sana. Deburan ombak menyapa hangat kaki-kaki kami. Sebagian dari teman-temanku tak lupa mengabadikan momen ini. Setelah puas, kami melajutkan ke objek wisata terakhir yaitu goa pindul. Setelah melakukan perjalan yang tidak pendek akhirnya kami sampai di goa pindul. Di sana kami menikmati susur gua. Sungguh menarik dan indah bagian dalam goa pindul. Setelah puas, kami melanjutkan perjalanan pulang ke Pati. Sebenarnya ada objek wisata lagi yaitu Candi Prambanan, tetapi kami memilih membatalkannya karena lelah. Sekian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun