Mohon tunggu...
M. Khoirul Umam
M. Khoirul Umam Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang mengisi waktu luang dengan mengabadikan diri lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Obsesi dalam Kehampaan

9 Oktober 2024   19:30 Diperbarui: 9 Oktober 2024   20:15 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Rembulan malam menertawai ku karena tak bisa menggapainyar

Bintang bintang mencampakkan ku karena tak bisa menyainginya,

Ku memilih bertemin dengan bumi Belajar rendak hati walau di injak-injak,

Dalam sisa puing-puing diriku

Ku kembali merajut sisa sisa harap Menjaring asa di dalam pekatnya malam Menuai rasa dan menebar kasih sepanjang masa,

Sepanjang masa mentari menyinari dunia Menyuburkan taman bunga di beranda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun