Angin sore
Sampaikan salamku kepada semesta rindu
Rindu tentang hujan
Hujan yang sudah lama tak kunjung datang
Padahal tanah-tanah sudah kering
Bunga-bunga sudah mati layu di taman
Rindu hujan
Hujan yang tak nampak berteberan di udara
Aliran sungai sudah tak nampak lagi
Daun dan ranting sudah mengering
Seperti hatiku yang terasa kering kerontang
Saat mengingat air hujan yang sudah lama tak nampak lagi
Air hujan sore
Kemana gerangan perginya air hujan
Hujan yang lama bersembunyi di awan
Hingga nampak kumbang menebarkan kedukaan
Karena bunga di taman sudah tiada
Mati di makan kekeringan
Rindu hujan
Saat sore tiba
Sudah tak menampakkan wajah hujan
Hujan telah lama pergi tak menampakkan wajahnya
Karena hujan sudah bersembunyi dibalik langit
Mungkin saja hujan sudah ingin kembali ke asalnya
Bersama mendung dan angin di awan
Rindu hujan
Memang rindu yang paling berat
Karena jika tak ada hujan
Kehidupan terasa hampa
Maka datanglah kekeringan
Hingga kekeringan menjadi kesedihan di hati daun dan ranting
Sampai daun dan ranting menutup mata selamanya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H