Hujan sudah tidak datang lagi
Padahal hujan selalu menemani hati yang sunyi
Kini hujan sudah tak seperti biasa di sore hari
Mengguyur jalanan pedesaan
Mengairi sawah dan ladang
Hingga padi dan jagung
Nampak hijau dengan penuh kesejukan
Hujan sudah tak datang lagi
Hujan pergi bersama waktu yang tak menentu
Karena hujan pergi bersama waktu yang terus bergerak
Menuju celah-celah kepergian pelangi yang sudah tak nampak lagi
Hujan sudah pergi
Bersama perubahan waktu yang terus beradaptasi
Antara musim hujan dengan musim kering
Selalu silih berganti
Seiring waktu dari kehendak Sang Maha Pemilik Semesta
Hujan sudah pergi
Bersama waktu yang terus berubah
Antara siang dan malam
Antara pagi dan sore
Laju alam terus bergerak
Bersama pergantian musim dari hujan menuju kering
Bersama waktu yang terus melaju
Sampai hari yang tak menentu
Semua dalam genggaman Ilahi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H