Aku mengembara dosa
Dari tanah yang tandus di padang pasir
Bersama udara yang mulai kotor
Rumput sudah mengering kerontang
Langit mulai tertutup awan tebal
Seolah-olah memberi arti dalam pengembaraanku
Menjadi dosa yang menganga di lubang hati
Hingga akalku di rasuki nafsu kuasa
Membaur dalam aroma dosa yang bertumpuk di lembaran jiwa yang terususun terserak di langit
Dari malam hingga siang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!