Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisimu Membuat Aku Jatuh Cinta

17 September 2022   23:33 Diperbarui: 17 September 2022   23:38 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto pixabay.com

Aku tak pernah tahu tentangmu

Namun aku tahu puisimu begitu indah menawan

Selaksa bunga yang ada di taman baru mekar meruah

Nampak terasa bunga yang baru tumbuh kembang di taman rindu

Membaut hatiku jatuh cinta

Akan sebuah puisi yang tertata rapi

Antara aksara awal hingga aksara akhir

Membuat diksi yang tumbuh kembang

Terasa hatiku diajak menelusuri duniamu

Duniamu yang penuh dengan bunga yang masih segar

Puisimu membuat aku jatuh cinta

Cinta akan sebuah aksara dan kata

Sungguh puisimu membuat hati syahdu di setiap bait yang engkau tulis

Kuhayati satu persatu kata yang penuh dengan bunga matahari

Memancarakan keindahan menyeruak di setiap bait yang engkau tulis

Membuat hatiku trenyuh

Memenuhi di setiap detak ruang rindu

Puisimu membuat aku jatuh cinta

Jatuh cinta di setiap detik bahasa yang engkau ukir

Melalui bahasa malammu

Bahasa yang membuat hati istirahat sejenak dari rasa lelah

Bahasa yang penuh dengan istirahat ditubuh-tubuh yang seharian berjibaku dengan pekerjaan

Pekerjaan yang menguras berpuluh-puluh energi dan nyawa jiwa

Puisimu membuat aku jatuh cinta

Jatuh cinta akan sebuah kata dan aksara

Kata dan aksara yang engkau ukir selaksa pelangi di sore hari

Nampak indah saat dipandang mata

Membuat sebuah keindahan yang penuh alamiah semesta jiwa atma

Karena puisimu begitu menyentuh di setiap diksi yang engkau tulis

Penuh dengan gambaran antara diksi yang tersembunyi dengan diksi yang transparan

Penuh dengan egaliter puisi yang engkau sajikan

Lewat bahasa sederhanamu memenuhi semesta rindu

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun