Dia
Keanggunan parasmu isyaratkan kesejukan udara
Kemuliaan jiwamu
Memberi aura kebahagiaan disetiap laku budimu
Jiwamu anggun selaksa lambaian para Malaikat dari langit
Saat turun kebumi raya
Neng! Aku memanggilmu
Kepandaianmu dalam menulis
Selaksa menari di kertas kosong
Engkau taburi dengan bahasa penuh permata hati
Antara energi emosi dengan energi tinta yang engkau ukir
Menghadapkan kami para pembaca menyatu dalam alunan syairmu
Neng! Aku memanggilmu
Daya hafalanmu tiga puluh juz
Engkau bayar dengan lunas
Sungguh kecendekiawananmu
Membuat dunia aksara bernyawa
Engkaulah pelita karya tulis yang agung
Kan terus terukir dibenak para pengagummu
Neng! Aku memanggilmu
Lewat bahasa jiwa yang lirih
Melalui bahasa isyarat yang kumainkan lewat keyboardku
Aku mengagumi kejeniusanmu
Engkau maha karya Tuhan yang begitu berharga
Membuat kami hormat selalu atas pengabdianmu kepada ilmu pengetahuan
Sungguh engkau pelita semesta
Menghampar samudra ilmu dalam jiwamu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H