Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ingin Kupatahkan Keyboardku

14 Juni 2022   15:35 Diperbarui: 14 Juni 2022   15:41 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jari jemariku mulai mengetuk keyboard

Mengarahkan kusorku kearah layar

Lalu aku berusaha menemukan kata-kata yang tepat

Supaya aku dapat menulis keadaan

Tetapi tanganku masih saja sulit memformulasikan sebuah  makna jiwa

Mau aku bawa kemana ketukan keyboardku yang mulai kusam

Hingga terasa beku, bisu,  kaku, temaram

Sampai ingin aku mematahkan keyboardku

Selaksa gitaris yang mematahkan gitarnya

Saat tampil dipanggung-panggung kemegahan

Sebagai bentuk ekspresi penjiwaan atma

Aku ingin mematahkan keyboardku

Sebagai bentuk antara emosi dan ekspresi

Menjadi satu padu dalam warna gejolak jiwa

Ingin kutaburkan keyboardku dengan kata-kata pelangi

Ingin kupukul keras keyboardku

Sebagai ekspresi  kegundahan

Sebuah hati yang tak menemukan rasa

Sampai seluruh naluriku berkata lirih tentang asa

Hingga sampai mengais kata-kata yang terlempar dari jiwa yang fana

Aku ingin mematahkan saja keyboardku

Bila tak menemukan kata yang tepat

Anggap saja keyboardku sudah tak bermakna

Karena keyboardku sudah terlalu lama memejamkan aksara

Terasa tak ada kaki untuk berjalan menelusuri  kata-kata dihutan rimba

Kupatahkan saja keyboardku

Biar emosi ini meledak-ledak

Saat meletakkan huruf aksara didepan layar

Hingga sampai lebur keyboardku sirna berdebu

Bersama kata-kata yang ingin kurangkai ini hari

Sungguh keyboardku terasa sudah tak bermakna

Bila esok tetap tak mampu mengeja kata

Maka apa boleh buat aku ingin mematahkannya

Seperti para gitaris yang sedang dipanggung, lalu mematahkan gitarnya dengan penjiwaan yang bermaka

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun