Mohon tunggu...
Money

Kewirausahaan itu Apa Sih? Intip Yuk

16 Mei 2017   16:03 Diperbarui: 16 Mei 2017   16:14 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Wirausaha ini adalah seseorang pembuatan keputusan yang membantu terbentuknya system ekonomi perusahaan yang bebas. Sebagian besar pendorong perubahan, inovasi, dan kemajuan diperekonomian kita akan dating dari para wirausaha: orang-orang yang memiliki kemampuan untuk mengambil resiko dan mempercepat pertumbuhan ekonomi

Sedangkan pengertian  kewirausahaan sampai saat ini belum ada definisi yang telah disepakati oleh para ahli. Hal ini dikarenakan  banyak yang berbeda pendapat dari para ahli lainnya.

Pengertian yang pertama yaitu menurut intruksi presiden RI No.4 tahun 1995; “kewirausahaan adalah semangat, sikap, prilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada pencarian, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknoligi dan produk baru dengan meningkatkan efesiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih besar.

Menurut Robert D.hisrich, Berkewirausahaan adalah proses dinamis atau penciptaan tambahan kekayaan – kekayaan diciptakan oleh individu yang berani mengambil resiko utama dengan syarat – syarat kewajaran, waktu, dan komitmen karir atau penyediaan nilai untuk berbagai barang dan jasa produk dan jasa tersebut tidak atau mungkin baru atau unik, tetapi nilai tersebut bagaimanapun juga harus dipompa oleh usahawan dengan penerimaan dan penempatan kebutuhan, keterampilan dan sumber – sumber daya.

Jadi, dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa berkewirausahaan adalah hal – hal atau usaha-usaha yang berkaitan dengan penciptaan kegiatan atau usaha atau aktivitas bisnis atas dasar kemauannya sendiri dan mendirikan usaha atau bisnis dengan kemauan dan kemampuan sendiri.

Didalam berbisnis harus mempunyai prinsip, dimana prinsip tersebut dapat mendorong kita untuk memajukan usaha serta membuat kita yakin dengan apa yang kita lakukan. Perinsip yang pertama yaitu harus optimis disini optimis adalah modal usaha yang cukup penting bago usahawan, sebab kata optimis merupakan motivasi dimana kita harus yakin bahwa usaha yang kita lakukan pasti berhasi. Dan prinsip yang kedua yaitu jujur mengapa saya katakana jujur karan jujur adalah mata uang yangt akan laku dimana-mana. Jadi jujur kepada pelanggan adalah prinsip yang harus dinomer satukan dalam berusaha. Dan prinsip nyang terakhir yaitu sabar dan tekun, didalam apapun sabar dan tekun itu harus ada, meskipun harus menghadapi berbagai bentuk masalah, karna dengan bersabar dan tekun maka akan menghasilkan hasil yang baiki bagi kita. Maka dari itulah jika kita nantinya menjadi usahawan jadilah usahawan yang jujur serta jadilah usahawan yang baik. Karna Allah selalu memberkahi orang yang selalu berada dijalanNya.

Banyak hadist yang menerangkan tentang kewirausahaan salah satunya yaitu

عَنِ المِقْدَامِ رَضِيَ الله عَنْهُ عَنْ رَسُول الله صَلَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قالَ: ماَ أَلكَلَ أَحَدُ طُعَا مَا قَطُّ خَيْرًا مِنْ عَنْ يَاْكُلَ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ وَأِنَّ نَبِيَّ الله دَاوَدَعَلَيْهِ السَلاَمٌ(كَانَ يَأْكُلُ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ(رواه البُخَارِي)

Artinya: “Dari Miqdam RA, dari Rasul SAW bersabda: tidaklah seseorang makan makanan yang lebih baik daripada makan hasil kerjanya sendiri dan sesungguhnya Nabi Daud AS makan dari hasil buah tangan (pekerjaan)nya sendiri”. (HR. Al-Bukhari)

Dari ayat diatas menurut saya makan makanan yang baik bagi seseorang ialah makanan dimana makanan tersebut hasil dari kerjanya sendiri tanpa harus merepotkan orang lain. salah satunya yaitu wirausaha ini termasuk orang yang bekerja keras dengan memanfaatkan kemampuannya, dan mampu menanggung resiko yang mereka dapat serta mereka mempunyai tanggung jawab yang lebih. Sesungguhnya Nabi Daud makan dari hasil buah tangannya sendiri yakni nabi daud ini termasuk wirausaha yang tertera dari penjelasan diatas. Karna nabi daud bekerja kereas tanpa meminta – minta kepada orang lain. Maka dari itu jadilah seseorang wirausa yang baik dan benar agar apa yang kita kerjakan selalu diberkahi yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun