Hati Patah, Raga Lemah, Pantang Menyerah!

Ditengah gelapnya suasana

ketidakpastian akan sebuah asa

kian melemah mimpi di jiwa

Gulir waktu menikung diri

merambat hingga ke rongga hati

rindu yang tertawan dan terhenti

Entah kapan resah ini memudar

dari hiruk pikuknya isi otak yang berputar

Mungkin...

aku yang lengah 

tidak peka terhadap celah

Iya...

itulah kebenarannya !

aku yang mudah menyerah

Kemana pantang yang selalu kubawa ?

Oh ternyata...

aku melupakan DIA

aku tinggalkan Sang Maha Kuasa

karena terbuai akan dunia 

Akhirnya...

hapus segala sakit

jauhi semua intrik

kembali menatap langit

tanpa ada rasa untuk mengungkit

masa lalu yang pahit

dan kuputuskan untuk BANGKIT !