Mohon tunggu...
Khoiriah
Khoiriah Mohon Tunggu... Mahasiswa - I'm not a perfect person. Hanya mencoba membagikan opini maupun pengalaman

Sekecil apapun pengalaman maupun pemikiran dapat mempengaruhi pola pikir. Ciptakan pola pikir yang benar :)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman Prodi Non Pendidikan (Fakultas Hukum) Mengikuti Kampus Mengajar - 2

31 Desember 2021   10:18 Diperbarui: 31 Desember 2021   16:08 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu kegiatan penutupan Kampus Mengajar bersama siswa SD Pancasila 45 Surabaya 

Program Kampus Mengajar (KM) Batch -- 2 resmi melakukan penarikan mahasiswa dari sekolah penempatan pada Sabtu,18 Desember 2021. Kampus Mengajar merupakan program dari  KEMENDIKBUDRISTEK. Program ini bisa diikuti  mahasiswa dari perguruan tinggi negeri maupun swasta di bawah naungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI. Salah satunya adalah Universitas Muhammadiyah Surabaya. 

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya banyak yang ikut serta dalam Program Kampus Mengajar 2 ini. Tidak hanya dari prodi pendidikan yang bisa ikut andil, namun juga dari prodi lain seperti Prodi Ilmu Hukum. Mahasiswa Prodi Ilmu Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya yang mengikuti Kampus Mengajar diantaranya ; Eky Karimatur Rais Alhakim - SD KH Thohir Bakrie Surabaya, Dewi Rahayu - SD Gracia Fei Siang Surabaya, Zola Agustina - SDN Sukamerindu Palembang, Novian Angga Saputra - SMPN 57 Surabaya, Maya Novira - SDS Advent Surabaya, Khoiriah - SD Pancasila 45 Surabaya. Keenam mahasiswa tersebut di tempatkan sesuai dengan pilihan domisili masing-masing, dengan begitu mereka mempunyai tantangan tersendiri yaitu harus melakukan kegiatan sesusai dengan sasaran dari program KM ini ialah sekolah yang masih ber-Akreditasi C dan B di wilayah 3T (Tertinggal, Terluar, dan Terdepan). 

Selain sekolah ter - Akreditasi C dan B, dalam program KM Batch-2  ada pula mahasiswa yang ditempatkan disekolah yang sudah baik seperti SMP Negeri 57 Surabaya sekolah ter-akreditasi A. "Ini merupakan tantangan bagi mahasiswa untuk lebih bekerja keras untuk terus meningktakan kualitas maupun kuantitas sekolahan. Namun dalam hal ini tentu saja KEMENDIKBUDRISTEK tidak sertamerta memilih sekolahan-sekolahan yang berakreditasi A tersebut, pasti ada sesuatu hal yang bisa, kita para mahasiswa lakukan untuk membantu sekolahan tersebut. Salah satunya kurangnya tenaga kerja karena masih banyak yang merangkap jabatan." Jelas Novian Angga, Senin (27/12/2021)

Demi terlaksananya tujuan dari kampus mengajar selain pengembangan literasi dan numerasi, adaptasi teknologi, administrasi, mahasiswa membantu dalam hal lain yang dibutuhkan oleh siswa dan sekolah. Di era pandemi ini, sekolah tidak bisa melakukan pertemuan tatap muka dan beberapa sekolah lainnya melakukan hybride learning. Sehingga banyak proses belajar mengajar yang dilakukan secara online. Masalahnya adalah masih banyak guru dan siswa yang kesulitan menghadapi pembelajaran secara online tersebut. Maka mahasiswa menciptakan suatu Program Kerja yang bisa menunjang pembelajaran siswa sesuai dengan tingkatannya. Mahasiswa dari Fakultas Hukum membuat berbagai macam PROKER menarik yang diharapkan bisa membantu guru dan meningkatkan pengetahuan siswa/(i)

Diantaranya adalah :

- Mensosialisasikan cara menggunakan google meet kepada siswa dan guru. 

- Membantu dalam proses pembuatan bahan ajar dalam bentuk video. 

- Membantu dalam membuat PPT yang menarik dan tidak membosankan untuk anak SD dan SMP.

Serta program pendukung lainnya adalah :

- Adiwiyata.

- Pembenahan perpustakaan.

- Mengaktifkan kembali akun sosial media sekolah.

- Kartu Duta Kebangsaan.

- Penyuluhan Hukum di kemas dalam bentuk Podcast.

- Memberikan pengetahuan seputar intrepreneur.

- Edukasi covid.

- Gemar ikan tujuannya meningkatkan kesadaran siswa pentingnya makan ikan bukan jajan.

"Dari berbagai proker mahasiswa Fakultas Hukum UMsurabaya yang dijalankan kurang lebih 5 bulan ini kami sangat berharap bisa membantu sekolah di mana kami di tempatkan. Banyak hal yang ingin kami perbuat atau ide yang baru muncul setelah Kampus Mengajar hampir selesai. Semoga saja Kampus Mengajar 3 lebih inovatif dan peka dalam menemukan cara membantu guru dan siswa dalam proses pembelajaran atau hal lain yang dibutuhkan di sekolah." ungkap Khoiriah, Senin (27/12/2021)

Senada dengan khoiriah, Novian Angga menuturkan "KM ini merupakan program yang sangat bermanfaat bagi para mahasiswa juga sekolahan yang menjadi tempat tujuan mereka, pasalnya kedua bela pihak saling memberikan feedback yang baik untuk kedepannya. Hebatnya para pendidik selalu memberikan terobosan-terobosan agar masalah-masalah siswa/i mereka dapat teratasi." Senin (27/12/2021). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun