Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah_Sor_Pring]. REDAKTUR penerbit buku ber-ISBN dan mitra jurnal ilmiah terakreditasi SINTA: Media Didaktik Indonesia [MDI]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Bukti Fisik PKKS Part 12

31 Januari 2025   12:53 Diperbarui: 31 Januari 2025   12:53 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Khoeri Abdul Muid, S.Pd., M.Pd. bersama staf dewan guru. dokpri

OLEH: Khoeri Abdul Muid, S.Pd., M.Pd.

Kepala Sekolah SD Negeri Kuryokalangan 02, Gabus, Pati

Menurut Peraturan Direktur Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi Nomor 7327/B.B1/HK.03.01/2023, Kepala Sekolah harus memiliki tiga kompetensi, yakni Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial, dan Kompetensi Profesional.

Salah satu subindikator Kompetensi Sosial adalah memiliki kompetensi tentang (2.2.1.) Komunikasi efektif dengan warga satuan pendidikan yang mengarah pada peningkatan kualitas satuan pendidikan.

Berikut adalah beberapa contoh saja dari bukti fisik yang dapat menunjukkan subindikator tersebut yang biasanya diperhatikan saat Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS):

1. Rapat Koordinasi Berkala dengan Guru dan Staf

  • Bukti adanya rapat koordinasi atau pertemuan rutin antara kepala sekolah dengan guru, tenaga kependidikan, dan staf lainnya untuk membahas masalah pendidikan, perkembangan siswa, dan solusi untuk peningkatan kualitas pendidikan di sekolah.
  • Contoh: dokumentasi agenda rapat, notulen rapat, dan tindak lanjut hasil rapat yang menunjukkan upaya peningkatan kualitas pendidikan melalui komunikasi yang efektif.

2. Penggunaan Platform Digital untuk Komunikasi dengan Warga Sekolah

  • Bukti bahwa kepala sekolah memanfaatkan teknologi, seperti email, WhatsApp, atau aplikasi berbasis web untuk berkomunikasi dengan guru, orang tua, dan siswa guna menyampaikan informasi terkait kegiatan atau kebijakan sekolah.
  • Contoh: screenshot atau dokumentasi percakapan WhatsApp grup antara kepala sekolah dengan guru dan orang tua, atau penggunaan platform manajemen sekolah yang mendukung komunikasi antarwarga sekolah.

3. Surat atau Buletin Informasi Sekolah

  • Bukti bahwa kepala sekolah secara rutin mengirimkan surat, buletin, atau newsletter untuk memberi informasi terkait kegiatan sekolah, pencapaian, dan perkembangan yang berhubungan dengan pendidikan kepada orang tua, siswa, dan masyarakat sekolah.
  • Contoh: salinan surat edaran, buletin bulanan, atau newsletter sekolah yang menginformasikan kegiatan akademik, ekstrakurikuler, atau kebijakan baru yang diimplementasikan di sekolah.

4. Forum atau Diskusi Terbuka untuk Orang Tua dan Masyarakat Sekolah

  • Bukti bahwa kepala sekolah mengadakan forum atau pertemuan terbuka dengan orang tua dan masyarakat untuk mendiskusikan perkembangan sekolah dan mendengarkan masukan atau saran mereka terkait dengan kualitas pendidikan.
  • Contoh: dokumentasi kegiatan forum orang tua yang diadakan di sekolah, catatan dari diskusi terbuka tentang perbaikan kualitas pendidikan atau pengembangan sekolah.

5. Komunikasi Dua Arah dengan Siswa

  • Bukti adanya komunikasi dua arah antara kepala sekolah dengan siswa yang mengarah pada peningkatan kualitas pendidikan, misalnya dengan melibatkan siswa dalam menyampaikan pendapat atau umpan balik mengenai proses pembelajaran.
  • Contoh: laporan tentang pertemuan atau diskusi yang melibatkan siswa untuk mendengarkan ide atau masukan mereka tentang kualitas pembelajaran yang mereka terima.

6. Pemberian Umpan Balik Terbuka kepada Guru

  • Bukti bahwa kepala sekolah secara aktif memberikan umpan balik kepada guru mengenai proses pembelajaran, termasuk saran untuk perbaikan dan peningkatan kualitas pengajaran.
  • Contoh: dokumentasi rapat evaluasi kinerja guru atau pemberian umpan balik yang konstruktif terkait cara mengajar dan hasil pembelajaran yang telah dicapai.

7. Penggunaan Media Sosial untuk Menjangkau Masyarakat Lebih Luas

  • Bukti bahwa kepala sekolah menggunakan media sosial untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat dan untuk memperkenalkan kegiatan atau pencapaian sekolah kepada khalayak yang lebih luas.
  • Contoh: screenshot atau dokumentasi posting media sosial yang mempromosikan kegiatan sekolah, prestasi siswa, atau program-program sekolah yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan.

8. Penyusunan dan Pengedaran Informasi Mengenai Program Peningkatan Kualitas Pendidikan

  • Bukti bahwa kepala sekolah menyusun dan menyebarkan informasi yang berkaitan dengan program atau kebijakan baru yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah.
  • Contoh: dokumen atau brosur mengenai program peningkatan kualitas pembelajaran, seperti pelatihan guru, pembaruan kurikulum, atau pengenalan metode pengajaran baru.

9. Pembentukan Komite Sekolah dan Kolaborasi dengan Warga Sekolah

  • Bukti bahwa kepala sekolah membentuk atau memimpin komite sekolah yang melibatkan perwakilan orang tua, guru, dan masyarakat dalam pengambilan keputusan yang mengarah pada peningkatan kualitas pendidikan.
  • Contoh: dokumentasi hasil rapat komite sekolah yang membahas perbaikan fasilitas, kebijakan sekolah, atau program pendidikan untuk meningkatkan kualitas pengajaran.

10. Komunikasi dengan Pemerintah Daerah atau Instansi Terkait

  • Bukti bahwa kepala sekolah berkomunikasi secara efektif dengan pihak luar sekolah, seperti dinas pendidikan atau pemerintah daerah, untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui program atau pendanaan yang relevan.
  • Contoh: surat-surat atau laporan mengenai komunikasi dengan dinas pendidikan untuk memperoleh bantuan atau dukungan dalam hal pengembangan fasilitas, pelatihan guru, atau program pendidikan lainnya.***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun