Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah_Sor_Pring]. REDAKTUR Penerbit dan mitra jurnal ilmiah terakreditasi SINTA: Media Didaktik Indonesia [MDI]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cahaya Baru

16 Desember 2024   04:49 Diperbarui: 16 Desember 2024   04:49 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat berjalan menjauh, Nara menemukan lelaki tua yang dulu ia bantu sedang berdiri di ujung gang. Lelaki itu tersenyum padanya dan berkata, "Nona, lilin yang kau berikan malam itu menyelamatkan hidupku. Kini aku ingin memberikan sesuatu untukmu."

Ia menyerahkan sebuah kantong kecil berisi uang. "Gunakan ini untuk memulai lagi, Nona. Jangan biarkan apimu padam."

Di bawah langit malam yang diterangi bulan, Nara menerima kantong itu dengan tangan gemetar. Cahaya lilin terakhir memang telah padam, tetapi cahaya baru mulai menyala dalam dirinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun