Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah_Sor_Pring]. REDAKTUR penerbit buku ber-ISBN dan mitra jurnal ilmiah terakreditasi SINTA: Media Didaktik Indonesia [MDI]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dalam Kearifan Lokal Indonesia

17 November 2024   20:45 Diperbarui: 17 November 2024   20:56 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Hikayat Raja Pasai: Menghormati Hak Asasi Manusia

Dalam Hikayat Raja Pasai, raja di Samudera Pasai digambarkan sebagai pemimpin yang adil dan beradab, menghormati hak-hak rakyatnya tanpa memandang status sosial.

Tradisi ini menegaskan pentingnya menghargai martabat setiap individu, sebuah nilai yang relevan hingga saat ini.

Kutipan:
"Raja memerintah bukan untuk dirinya, melainkan untuk kemakmuran rakyat yang dicintainya."

Penutup: Warisan yang Harus Dijaga

Tradisi dan kearifan lokal ini menunjukkan bahwa nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab telah lama berakar dalam budaya bangsa kita.

Jika leluhur kita mampu menjunjung keadilan dan kemanusiaan di tengah keberagaman, maka menjadi tugas kita untuk melanjutkan warisan ini dalam kehidupan sehari-hari.

"Mari kita bangun Indonesia dengan semangat persatuan, keadilan, dan penghormatan terhadap martabat manusia, sebagaimana telah diwariskan oleh para leluhur kita."

Dengan menjaga nilai-nilai ini, kita tidak hanya menghormati sejarah tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik untuk semua rakyat Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun