Penjaminan mutu yang diterapkan harus bersifat inklusif dan adaptif terhadap perubahan zaman, tanpa mereduksi nilai-nilai tradisional pesantren.Â
Berdasarkan teori yang relevan dan data yang valid, penjaminan mutu di pesantren harus memperhatikan keberagaman dalam sistem pendidikan tanpa merusak identitasnya.Â
Standar kualitas yang tepat dan pelaksanaan yang efektif akan mendukung pesantren dalam mencetak generasi yang berkualitas, yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga berbudi pekerti luhur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H