Begitu slide meme muncul, kelas langsung meledak dalam tawa. Salah satu meme berbunyi, 'Mari kita akhiri sesi menjadi badut pada hari ini, karena tugas presentasi sudah selesai.' Teman-teman mereka tertawa terbahak-bahak, dan yang mengejutkan, Pak Budi juga ikut tersenyum.
"Hahaha, bagus! Presentasinya selesai dengan menyenangkan," kata Pak Budi sambil mengangguk puas. "Tapi, pertanyaan tetap akan datang, jadi bersiaplah."
Dengan sedikit bercanda, Winda menambahkan, "Kami siap, Pak. Semoga nggak kena 'azab' ya karena pertanyaan Bapak." Semua orang tertawa lagi, dan suasana yang awalnya penuh ketegangan berubah menjadi lebih santai.
Presentasi mereka sukses besar. Kelompok Winda bukan hanya berhasil menyampaikan materi dengan baik, tapi mereka juga berhasil menciptakan suasana yang tak terlupakan.Â
Dan sejak saat itu, Winda belajar satu hal: di balik presentasi yang serius, selalu ada tempat untuk sedikit humor, terutama meme-meme kocak yang bisa mengubah segalanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H