Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah Sor Pring]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP (maaf WA doeloe): 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Perbedaan Jokowi dan Soimah dalam Soal Ujian

28 April 2014   22:32 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:05 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Sebagai tokoh seni dan budaya, beliau dinilai paling bersih dari korupsi. Namun demikian, usahanya di bidang upah minimum provinsi (UMP) mengalami kendala oleh tindakan buruh yang memanggil kembali perwakilannya saat sidang berlangsung. Buah dari pertemuan tersebut, dewan pengupahan menetakan upah Rp 2,2 juta.

Keteladanan Jokowi pada wacana di atas adalah…

a. alumni UGM yang cinta seni dan budaya
b. gemar blusukan ke pelosok wilayah
c. mengadakan pertemuan dengan dewan pengupahan
d. menjadi tokoh seniman terkemuka di DKI Jakarta
e. menerima berbagai penghargaan dan gelar.

SOAL SOIMAH UNTUK LATIHAN US SD

Perhatikanlah!

Soimah adalah seorang penyanyi. Selain penyanyi dia juga pandai melawak. Dengan kepandaian bernyanyi dan melawak itu, dia berhasil membuat pengemarnya terhibur. Dia juga sering mengadakan pertunjukan di kota-kota besar. Namanya melejit sejak dia memandu salah satu acara di televisi swasta. Meskipun dikenal banyak orang, Soimah tetap bersahaja.

Pernyataan yang sesuai dengan paragraf di atas yaitu...

a.Soimah sering mengisi dan memandu pertunjukan di televisi.

b.Soimah terampil dan piawai memandu acara-acara di televisi.

c.Soimah namanya melejit sejak menjadi penyanyi di kota-kota besar.

d.Soimah melejit namanya sejak memandu salah satu acara di televisi.

Akhirnya, betapapun secara prosedural baku pembuatan soal telah memenuhi syarat-syaratnya, namun unsur sensitivitas dalam suatu evaluasi pembelajaran ---yang mestinya merupakan wilayah faktor kebijaksanan dan kebajikan sangat dijunjung tinggi, sangatlah perlu dipertimbangkan.

Jokowi atau Soimah atau siapa saja boleh dijadikan tokoh teladan generasi muda. Tapi konteks dan pemilahannya (keteladanannya dalam hal apa, misalnya) perlu ---sekali lagi, dipertimbangkan masak-masak dalam segala segi. Jangan sampai evaluasi pembelajaran justru kontraproduktif dengan hakikat tujuan pembelajaran yang hendak memanusiakan manusia itu sendiri, dengan menabrak nilai-nilai keadilan, fair play, misalnya. Salam!***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun