Keajaiban akan datang dalam ketepatan waktu. Dan hanya Dia yang menentukan. Ketika harapan hanya ada pada-Nya.
Konon jangan pernah merasa kesulitan. Karena dia tak pernah menyulitkan.Â
kitalah yang membatasi. Padahal pembatasqn ada dari akal sendiri
lantas kenapa kita menjadikan Dia seolah-olah sama seperti kita sang mahluknya sendiri.
Percayalah kita sendiri yang membatasi. Padahal Dia sang sejati tak terbatas oleh apa pun karena Dia lah sebenar-benarnya Sang pencipta.
Menyadari hal ini, tentu berefek pada nasib dan keberuntungan sendiri.
"Aku ada pada prasangka hamba-Ku"
Maka berhati-hatilah terhadap pikiran sendiri.
Sikap kehati-hatian tersebut merupakan transaksi kita terhadap Sang Sejati
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI