Tim assessment memiliki tugas untuk memperbarui data penduduk yang terkena dampak bencana gempa bumi. Dimana mereka mulai mendatangi RW dan RT setempat untuk meminta izin terlebih dahulu, setelah itu Tim assessment mendatangi rumah-rumah yang terdampak gempa bumi secara langsung. Tim ini mendata jumlah rumah warga yang hancur per Kartu Keluarga, mendata kebutuhan logistik penduduk, dan melaporkannya ke panitia posko gabungan untuk dapat ditindaklanjuti dalam penyaluran bantuan dan donasi ke tangan yang tepat. Selain itu, data tersebut juga dapat di upload di media terpercaya supaya dapat memberikan data terupdate ke khalayak umum.Â
Tim dongkrak
Tim ini bertugas membongkar dan membersihkan puing-puing reruntuhan rumah warga yang sudah hancur, mengangkut barang-barang warga yang perlu di evakuasi, di bantu dengan alat berat dan perlengkapan safety yang sesuai dengan standar seperti helm, kaos tangan, sepatu, masker dll. Selain itu juga Tim dongkrak memiliki alur koordinasi langsung di bawah instruksi TNI.Â
Tim distribusi
Tim distribusi memiliki tugas untuk menyalurkan bantuan logistik kepada korban bencana, seperti bahan makanan pokok, perlengkapan tidur, dan perabotan rumah tangga. Penyaluran bantuan ini dilakukan setelah mendapat data terbaru dari Tim assessment.Â
Setelah briefing, para relawan langsung bersiap dan makan terlebih dahulu. Setelah itu, mereka kembali ke tugasnya masing-masing.Â
Seperti biasa, Tim keposkoan memasak dan menyiapkan konsumsi dan makanan ringan untuk siang dan sore hari, mendata relawan yang baru datang dan relawan yang akan pulang di hari Minggu, serta mendata dan melayani kesehatan para relawan. Sedangkan, Tim assessment melakukan perizinan ke RT dan RW yang ada di Desa Cibeureum untuk terjun langsung ke warga guna mendata warga yang rumahnya terdampak gempa bumi, logistik yang dibutuhkan warga, baik itu logistik makanan ataupun logistik perlengkapan rumah lainnya. Di sisi lain, Tim dongkrak di bawah instruksi TNI langsung bersiap dengan perlengkapan safety nya dan menuju ke lokasi pembongkaran salah satu gedung yang ada di kompleks puskesmas Kertasari. Mereka juga mengevakuasi arsip-arsip data kesehatan masyarakat, memindahkan barang medis ke tempat yang lebih aman, dan membersihkan puing-puing bangunan yang sudah di ratakan oleh alat berat.Â
Selanjutnya, dengan berbekal data yang akurat dari Tim Assessment, Tim distribusi mulai membeli barang logistik yang di butuhkan, baik itu perlengkapan yang di butuhkan oleh posko gabungan maupun untuk warga yang terdampak bencana. Selanjutnya, Tim distribusi mengantarkan perlengkapan logistik sesuai dengan data yaitu ke RW 06, 07, dan  09 untuk di salurkan langsung ke warga. Lalu pada malam harinya, Tim distribusi yang sebagian besar merupakan Tim dari FKPPA UPI berangkat ke RW 05 untuk membagikan logistik makanan dan alat tidur ke rumah-rumah warga yang benar-benar benar membutuhkan sesuai dengan data assessment.Â