Apalagi dia juga berhasil membuat clearance penting yang menyelamatkan gawang Onana dari kebobolan di babak pertama.
Padahal dirinya diketahui masih berusia 18 tahun namun cara bermainnya elok tak nampak grusa-grusu.
3. Rashford Masih Bapuk, Tapi Lumayan
Kalian para fans United pasti paham kelemahan Marcus Rashford yang digadang-gadang sebagai pemain bintang.
"Ya, keegoisan dan decision making yang buruk."
Pasti sebagai penikmat bola sebal jika melihat pemain yang tak bisa melihat peluang dengan baik.
Ditambah jika melihat pemain dari klub kesayangan seringkali salah membuat keputusan.
"Waktunya ngoper malah dribble, waktunya nembak malah ngoper, waktunya ngoper malah nembak."
Yah tak bisa berharap banyak, namun demikian, nampaknya keegoisan Rashford mulai tergerus dalam laga ini meskipun dalam beberapa kesempatan ia masih membuat keputusan yang salah.
Semoga satu gol hadiah penalti dari dilanggarnya Martial bisa membuat performanya kembali meningkat.
