Mohon tunggu...
Kharisma ZahrinaNurfidania
Kharisma ZahrinaNurfidania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswi Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspadai! Inilah Kandungan Berbahaya Bahan Pemutih Kulit Instan yang Ramai di Media Sosial

30 Mei 2022   15:33 Diperbarui: 31 Mei 2022   06:41 825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                              Fenomena yang belakangan ini terjadi ialah banyak sekali remaja yang tergiur dengan iklan  pemutih kulit instan yang beredar luas di sosial media. Di zaman saat ini stigma atau padangan orang mengenai kulit putih dikaitkan dengan wajah cantik maka karena hal itu membuat banyak Wanita terlebih lagi anak remaja yang berlomba-lomba untuk memiliki kulit putih bersih, salah satu cara yang digunakan adalah dengan menggunakan pemutih kulit instan. Banyak sekali remaja yang mudah terpengaruh oleh Iklan produk pemutih instan yang beredar di sosial media menawarkan pemutih dengan harga yang murah dengan hasil yang instan. Namun pada kenyataannya tidak banyak produk pemutih yang menggunakan bahan yang aman bagi kulit.  Bahan - bahan yang mengandung kandungan berbahaya antara lain : Merkuri, Hidrokuinon, asam retinoate, steroid.

            Dilansir dari litbang.kemkes.go.id BPOM secara rutin melakukan peninjauan terhadap peredaran kosmetika yang beredar dipasaran. Sebanyak kurang lebih 24 ribu produk kosmetika setiap tahunnya dilakukan pengujian produk yang bertujuan agar mengetahui apakah produk tersebut sesuai dengan persayaratan keamanan, dari segi Kesehatan, hingga manfaatnya, dan telah ditemukan kurang dari 5% mengandung bahan berbahaya, antara lain Hidrokuinon apabila dilakukan dengan penggunaan secara terus menerus dapat menyebabkan kerusakan seperti iritasi pada kulit. Selanjutnya Merkuri juga merupakan bahan yang berbahaya yang dilarang keras penggunaanya karena dapat mengikis lapisan kulit, dan kandungan berbahaya lainnya.

 "apabila produk yang beredar bebas atau diperjualbelikan secara luas tanpa resep dokter, dikatakan aman apabila ternotifikasi oleh BPOM, atau sudah diregistrasikan dan mendapatkan izin edar yang harus di cantumkan pada kemasan produknya mendapat nomer ijin edar, kandungan bahan produk." Ujar Dr. Listya Paramita, SP. KK pada kanal Youtube hGlQv6lmMQY.

korban pemutih instan berbahaya
korban pemutih instan berbahaya
  • MERKURI

Pemakaian produk yang mengandung merkuri pada kulit dapat menimbulkan beberapa efek samping karena merkuri merupakan logam berat berbahaya walaupun dengan penambahan sekecil apapun konsentrasinya bersifat racun. Efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan merkuri antara lain : perubahan warna kulit yang akhirnya menimbulkan bercak hitam pada kulit, iritasi kulit, alergi, bahkan pada penggunaan jangka pendek namun dengan konsentrasi yang tinggi  bisa menyebabkan kerusakan pada ginjal, gangguan perkembangan janin pada ibu hamil, dan beresiko adanya zat jarsinogenik yang menyebabkan kanker kulit. (BPOM, 2008)

  • HIDROKUINON

Menurut Ibrahim (2004) Memaparkan Pemakaian produk yang mengandung hidrokuinon biasanya digunakan agar menghilangkan bercak-bercak hitam pada wajah. Pemucatan hidrokuinon sangat lambat dan akan lebih cepat dengan kadar yang lebih tinggi. Bahaya kadar konsentrasi yang tinggi ini dapat memberikan efek samping seperti Vitiligo atau pigmen kulit yang hilang sehingga terbentuknya bercak putih seperti panu hingga okronosis atau kulit yang berubah hitam atau biru dan kulit seperti gatal dan terbakar. Penggunaan produk pemutih yang mengandung hidrokuinon dengan jangka yang lama juga dapat menimbulkan penyakit kanker

  • ASAM RETINOAT

Pemakaian produk yang mengandung Asam retinoat atau nama lainnya tretinoin biasanya digunakan untuk anti penuaan. Namun bahan ini mempunyai efek samping apabila digunakan dengan konsentrasi yang tinggi. bagi kulit yang sensitif, seperti kulit menjadi gatal, memerah dan terasa panas pemakaian yang berlebihan khususnya pada wanita yang sedang hamil dapat menyebabkan cacat pada janin. ( BPOM, 2008)

  • STEROID

Pemakaian bahan ini biasanya untuk mengurangi peradangan, contohnya pada kulit yang memerah dan gatal-gatal. Namun apabila dikonsumsi dalam kadar tinggi dapat menyebabkan pelemahan tulang, katarak, penipisan pada lapisan kulit yang dapat membuat kulit mudah terluka, bahkan hingga telangiektasis yaitu nampaknya pembuluh darah kapiler pada kulit.

Namun Tak perlu khawatir masih ada beberapa bahan lain yang aman bagi kulit. Nah untuk mengatasi resiko dari produk pemutih yang berbahaya, Yuk simak beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menhindari dari produk pemutih kulit berbahaya :

  • Memastikan produk telah diuji dan aman digunakan dengan melihat nama atau nomer produk yang teregistrasi di BPOM.
  • Memastikan dengan melihat dan mencari tahu kandungan bahan, manfaat dan kegunaan, dosis,hingga cara penggunaan yang terdapat pada produk.
  • Sebelum digunakan pada area yang diinginkan terlebih dahulu mencoba di area belakang telinga atau lengan hal ini bertujuan agar melihat apakah terjadi reaksi elergi dan untuk menghindari efek alergi dan juga iritasi
  • Apabila menimbulkan reaksi hentikan penggunakan produk kemudian apabila menimbulkan efek yang parah maka perlu melakukan konsultasi dengan dokter spesialis kulit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun