NO
NAMA
MANFAAT
KETERANGAN WARNA/BAU
1.
Kunyit.
Dapat menyembuhkan anak yang sakit panas dicampur dengan kuning telur dan madu.
Kuning/menyengat.
2.
Daun jambu biji.
Sebagai obat mencret, masuk angin, mules-mules, dan melancarkan keringat.
Hijau/harum dan menyengat.
3.
Jahe.
Bila badan terasa ngilu-ngilu jahe sebesar ibu jari parut lalu peras ambil airnya untuk mengolesi bagian-bagian tubuh yang terasa ngilu, lakukan berulang.
Putih/menyengat.
4.
Daun cabe rawit.
Untuk mnyembuhkan sakit demam.
Hijau/tidak berbau.
5.
Daun apokat.
Digunakan sebagai obat sakit pinggang.
Hijau/tidak berbau.
6.
Bunga melati.
Digunakan sebagai obat penyakit panu yang menyerang kulit.
Putih/harum.
7.
Daun sirih.
Dapat menyembuhkan penyakit batuk, mata gatal-gatal dan merah, menghentikan pendarahan gusi, mimisan dan lain-lain.
Hijau/menyengat.
8.
Lempuyang.
Dapat menyembuhkan penyakit kurang nafsu makan, kaki bengkak sesudah melahirkan, dan lain-lain.
Putih/menyengat.
9.
Bunga belimbing wuluh.
Digunakan untuk mengobati anak-anak yang diserang penyakit batuk pilek.
Merah/harum.
10.
Temulawak.
Dapat digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol, menghilangkan nyeri sendi, melancarkan ASI, meningkatkan nafsu makan, dan lain-lain.
Kalau masih segar berwarna merah muda dan kalau sudah kering berwarna coklat/ menyengat.
11.
Kemangi.
Bermanfaat untuk menghilangkan bau badan dan dapat digunakat untuk penyembuh sariawan.
Hijau/harum.
12.
Lidah buaya.
sebagai bahan baku industri farmasi dan kosmetika, serta sebagai bahan makanan dan minuman kesehatan. sebagai anti inflamasi, anti jamur, anti bakteri dan membantu proses regenerasi sel, dan lain-lain.
Hijau/tidak berbau.
13.
Laos/lengkuas.
Untuk bahan memasak, menyembuhkan aneka penyakit kulit seperti: panu, kadas, kudis, koreng, borok. Rematik,bisa untuk obat gosok; dan lain-lain.
Putih/menyengat.
14.
Jahe merah.
Untuk menyembuhkan penyakit batuk kering yang tidak kunjung sembuh,gigitan ular,dan untuk obat kuat (Aphrodisiak).
Merah/menyengat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H