Mohon tunggu...
Kharisma Nur Oktavia
Kharisma Nur Oktavia Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Jember

Mahasiswa yang saat ini menempuh pendidikan Program Studi Fisika di Universitas Jember yang mudah belajar hal-hal baru, komunikatif, dan tertarik untuk mempelajari berbagai bidang Human Resources. Mampu menyelesaikan tugas dengan baik dan cepat. Memiliki semangat dan antusias yang tinggi. Mudah menerima arahan dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kolaborasi Mahasiswa Kampus Mengajar Dengan Masyarakat SDN Jenggawah 1 Tingkatkan Kualitas Pendidikan Melalui Program Rumah Pintar (Rumpi)

1 Juni 2024   23:16 Diperbarui: 1 Juni 2024   23:25 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Kegiatan rumah pintar pada anak-anak sekitar sekolah penugasan

Jember - Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam program Kampus Mengajar melakukan kolaborasi dengan SDN Jenggawah 1 untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di daerah tersebut. Program ini bertujuan menciptakan generasi muda yang cerdas, kreatif, dan inovatif melalui akses pendidikan berkualitas yang didukung teknologi.

Program Kampus Mengajar merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini memberikan kesempatan kepada Mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan menjadi mitra guru dalam melakukan pengembangan strategi pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan di satuan pendidikan dasar dan menengah.

Kelompok mahasiswa ini melaksanakan berbagai kegiatan seperti peningkatan literasi dan numerasi, asistensi mengajar, pembuatan sudut baca dan perpustakaan, mitigasi bencana dan perubahan iklim, serta pengenalan teknologi. Mereka juga mengadakan kegiatan di luar ruangan dan proyek P5 untuk memberikan pendidikan yang holistik.

Pendidikan adalah fondasi utama dalam membangun masyarakat yang maju dan berdaya saing. Namun, masih banyak tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di daerah-daerah terpencil dan kurang berkembang. Salah satu inisiatif yang menjanjikan dalam mengatasi tantangan ini adalah Program Rumah Pintar (Rumpi), yang mengedepankan kolaborasi antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat.  

Melalui kolaborasi dengan kepala sekolah, guru, orang tua siswa, serta pihak terkait lainnya, program ini diharapkan dapat memberikan akses pendidikan berkualitas kepada anak-anak, meningkatkan mutu pembelajaran, serta menumbuhkan kepercayaan diri dan kemampuan belajar mandiri pada siswa. 

Rumah Pintar (Rumpi) adalah program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui kolaborasi aktif antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat. Program ini dirancang untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik dan merata bagi semua anak, khususnya di daerah terpencil dan kurang berkembang.

Gambar 1. Kegiatan rumah pintar pada anak-anak sekitar sekolah penugasan
Gambar 1. Kegiatan rumah pintar pada anak-anak sekitar sekolah penugasan

"Program ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung pendidikan anak-anak," ujar Kharisma Nur Oktavia, salah satu mahasiswa peserta program kampus mengajar. Ia berharap agar siswa dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.

Program yang berlangsung selama kurang lebih empat bulan ini menyasar siswa SDN Jenggawah 1, serta anak-anak di sekitar daerah tersebut. Diharapkan inisiatif ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui kolaborasi berbagai pihak.

Selain kegiatan belajar mengajar, kelompok mahasiswa ini juga mengembangkan platform online seperti website dan media sosial untuk menyebarkan informasi dan memfasilitasi pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran jarak jauh menawarkan berbagai manfaat yang signifikan bagi siswa, guru, dan institusi pendidikan. Dengan fleksibilitas waktu dan tempat, akses ke sumber daya yang beragam, serta biaya yang lebih rendah, pembelajaran jarak jauh memberikan solusi praktis untuk tantangan pendidikan konvensional. 

Selain itu, pembelajaran jarak jauh dapat meningkatkan keterampilan teknologi, kemandirian belajar, dan menawarkan kesempatan pendidikan yang lebih luas tanpa batasan geografis. Interaksi yang beragam, pembelajaran berkelanjutan, dan personalisasi materi juga merupakan keuntungan utama. Pembelajaran jarak jauh menjadi alternatif yang relevan dan efisien dalam memenuhi kebutuhan pendidikan modern.

Gambar 2. Kegiatan rumah pintar pada anak-anak sekitar sekolah penugasan
Gambar 2. Kegiatan rumah pintar pada anak-anak sekitar sekolah penugasan

Kepala SDN Jenggawah 1, Retnaningsih, menyambut baik inisiatif ini. "Kami sangat mengapresiasi dedikasi para mahasiswa dalam membantu meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah dan daerah sekitar sekolah kami. Kolaborasi ini memberikan perspektif baru dan semangat bagi para guru dan siswa," ungkapnya.

Gambar 2. Foto bersama setelah selesai melakukan kegiatan rumah pintar
Gambar 2. Foto bersama setelah selesai melakukan kegiatan rumah pintar

Program Kampus Mengajar ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat. Melalui pelibatan mahasiswa, diharapkan dapat menjembatani kesenjangan pendidikan serta memberikan pengalaman lapangan yang berharga bagi para mahasiswa.

Keberhasilan program ini akan dievaluasi berdasarkan peningkatan kemampuan belajar dan pemahaman siswa, kepercayaan diri dalam belajar mandiri, serta partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung pendidikan anak-anak. Hasil evaluasi akan menjadi landasan untuk pengembangan program serupa di masa mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun