Andi Gunawan: Remitansi Dikuasai Perusahaan Asing, Sumber Devisa Terbesar Nomer Dua

Jakarta - Andi Gunawan, Ketua Bidang Luar Negeri dan Remitansi PMI di Guntur, menyoroti pentingnya merangkul dan membantu imigran Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan imigran. Menurut Andi, langkah ini dapat diwujudkan melalui Super Aplikasi Nusantaraku, yang secara khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan pekerja imigrasi Indonesia.

Super Aplikasi Nusantaraku tidak hanya menyediakan layanan remitansi atau pengiriman uang lintas negara, tetapi juga mencakup kegiatan migran di luar negeri. Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan pekerja migran Indonesia dalam bertransaksi dengan keluarganya di tanah air, dengan fitur yang hampir mirip dengan platform sosial seperti Facebook.

Andi menjelaskan bahwa fokus utama aplikasi ini pada remitansi memiliki alasan kuat, yaitu karena penghasilan dari pekerja migran merupakan penyumbang kedua terbesar terhadap devisa Indonesia setelah sektor migas. Namun, disayangkan bahwa bisnis remitansi banyak dikelola oleh perusahaan asing seperti Western Union dan MoneyGram.

Selain memperbaiki layanan remitansi bagi imigran Indonesia, juga menekankan pada fokus pelatihan SDM. Dia menjelaskan bahwa aplikasi ini tidak hanya akan membantu pekerja migran dalam urusan keuangan, tetapi juga akan memberikan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.

Dengan pelatihan SDM yang difokuskan dalam aplikasi ini, imigran Indonesia akan memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan yang lebih baik. Ini akan membuka pintu bagi mereka untuk pekerjaan yang lebih berkualitas, seperti pelatihan tenaga kerja di Jepang dan Korea. Dengan memiliki keterampilan yang telah ditingkatkan melalui pelatihan di Indonesia, mereka akan dapat bekerja dengan lebih baik dan memberikan kontribusi yang lebih besar di tempat kerja mereka di luar negeri.

"Kita juga akan berfokus dengan pelatihan bagi calon pekerja di luar negeri, agar pekerja dapat meningkatkan skil mereka sebelum datang ke negara lain." Kata Andi saat biacara melalu telefon (10/02).

Inisiatif pelatihan SDM ini juga merupakan langkah yang sangat strategis dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia Indonesia. Dengan demikian, tidak hanya kesejahteraan imigran Indonesia yang meningkat, tetapi juga kontribusi mereka dalam ekonomi global dapat diperkuat.

Dengan dukungan dari Prabowo dan kerja sama dengan teman-temannya, Andi Gunawan berusaha mengatasi ketidakseimbangan tersebut dengan menciptakan Super Aplikasi Nusantaraku. Aplikasi ini dijadwalkan akan diluncurkan pada Maret 2024. Andi berharap bahwa dengan kehadiran Nusantaraku, Indonesia dapat bersaing dengan perusahaan asing dalam hal remitansi, dan harga layanan tersebut dapat menjadi lebih terjangkau.

"Karena yang kita pahami bahwa, remitansi adalah pengasil devisa terbesar nomer dua setelah migas. Tetapi tidak ada satupun anak bangsa yang melirik peluang ini gitu loh mas. Jadi yang pegang remitansi pendapatan devisa nomer dua, adalah perusahaan asing. Akhirnya saya dan teman - teman atas dukungan pak Prabowo juga, kita buat yang namanya superapps untuk mengatasi masalah remitansi itu." Ucap Andi Gunawan.

Inisiatif ini merupakan langkah strategis dalam mendukung kesejahteraan imigran Indonesia, sambil memberdayakan anak bangsa dalam mengelola bisnis remitansi yang selama ini lebih dominan dipegang oleh perusahaan asing. Keberhasilan Super Aplikasi Nusantaraku diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan pekerja migran.