Mohon tunggu...
Khansa NaurahRobbani
Khansa NaurahRobbani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ke Apotek Hanya untuk Menebus Obat?

2 Januari 2025   14:32 Diperbarui: 2 Januari 2025   14:32 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Farmasi merupakan sebuah cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang obat. Di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat dan kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang lebih baik, lapangan pekerjaan di bidang farmasi semakin beragam. Instalasi farmasi di rumah sakit adalah salah satu tempat yang menyediakan banyak sekali lapangan pekerjaan bagi lulusan farmasi.

Namun, masih banyak orang yang menganggap bahwa instalasi farmasi hanyalah tempat untuk membeli obat. Bahkan, sebuah hasil penelitian yang dilakukan oleh Andi Hermansyah Bersama beberapa peneliti lainnya dari Malaysia, Brunei Darussalam dan Uni Emirat Arab menunjukkan bahwa alasan masyarakat mengunjungi apotek adalah untuk menebus resep dokter.

Padahal, farmasi memegang beberapa peran di rumah sakit seperti perencanaan terapi rutin, melakukan visit ke kamar pasien untuk mengamati kondisi klinis pasien secara langsung, hingga melakukan dispensing sediaan steril dan kemoterapi. Seperti halnya Instalasi Farmasi di Rumah Sakit Universitas Airlangga yang terbagi menjadi tujuh unit dengan beragam peran di setiap unitnya. Tujuh unit tersebut adalah Logistik Farmasi, Farmasi Rawat Inap, UPTOPA, Farmasi ICU, Farmasi OK, Farmasi, IGD, dan Farmasi Rawat Jalan. Berikut adalah peran masing-masing unit tersebut:

  • Logistik Farmasi: Logistik farmasi adalah unit berperan dalam perencanaan, pengelolahan perbekalan farmasi, pengecekan kesesuaian, dan penyimpanan untuk menjamin mutu perbekalan farmasi.
  • Farmasi rawat inap: Farmasi rawat inap ialah sebuah unit instalasi farmasi yang merencanaan terapi rutin pasien dengan system ODD (One Day Dose) kemudian dilakukan penyiapan serta double check . Seslain itu, Farmasi Rawat Inap juga melakukan kunjungan atau visit ke kamar-kamar pasien untuk memantau kondisi pasien secara langsung.
  • UPTOPA (Unit Peracikan Terapi Obat Pasien Anestesi): UPTOPA atau kemoterapi adalah unit yang melakukan dispensing persediaan steril dan kemoterapi yang dilakukan di ruangan khusus dan peralatan yang terstandarisasi.
  • Farmasi ICU (Intensive Care Unit): Farmasi ICU adalah unit instalasi yang bertugas untuk melayani pasien yang membutuhkan pelayanan intensif. Unit ini berfokus pada pengelolaan obat-obatan untuk pasien dalam kondisi kritis
  • Farmasi OK (Operasi Kamar): Unit ini Bertanggung jawab melakukan pelyanan sediaan farmasi pada Tindakan operasi bersifat elektif maupun emergency seperti penyediaan paket anastesi dan paket bedah untuk operasi. Farmasi OK bertanggung jawab atas ketersediaan perbekalan farmasi selama operasi berlangsung.
  • Farmasi IGD (Instalasi Gawat Darurat): Farmasi IGD merupakan unit yang berfokus pada pengelolaan obat-obatan untuk pasien dengan kondisi yang darurat. Apoteker di IGD bekerja secara cepat dan kolaboratif dengan tim medis untuk memastikan terapi obat yang aman, efektif, dan sesuai untuk situasi yang sering kali membutuhkan penanganan segera. Unit ini melakukan pelayanan 24 jam pada pasien dengan kondisi emergency di IGD.
  • Farmasi rawat jalan: Unit instalasi farmasi yang satu ini berfokus pada pelayanan resep bagi pasien yang tidak menginap. Apoteker memastikan bahwa pasien menerima obat yang tepat dan mengetahui cara penggunaannya agar mencapai hasil yang optimal. Unit inilah yang paling banyak dikenal oleh masyarakat karena tugasnya yang berhubungan langsung degan pasien.

Selain sebagai apoteker di rumah sakit, lapangan pekerjaan bagi lulusan farmasi masih sangat banyak. Di antaranya industri, pemerintahan (BPOM), Perusahaan, kewirausahaan, dan quality control.  Sebagai garda terdepan dalam pengelolaan obat, posisi farmasi memegang peran yang sangat penting dalam dunia kesehatan. Bukan hanya sekadar untuk menebus resep, namun memiliki banyak sekali peranan penting di rumah sakit dan juga Masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun