Mapping adalah memetakan atau membuat peta gagasan menuju langkah langkah yang kalian upayakan.Â
1. Menjadi modal dasar sebelum melangkahÂ
Mapping bisa dikatakan sebagai starting point. ada ide dan gagasan yang memenuhi angan saat kalian membayangkan cita cita yang akan terwujud. Membayangkan masa yang paling akhir atau masa yang jauh, yakni terwujudnya cita cita besar. Lalu, kalian akan membayangkan waktu berjalan mundur sehingga seolah olah melihat apa yang terjadi sebelum cita cita itu benar benar tercapai.Â
2. Memiliki kejelasan tentang apa yang harus dilakukanÂ
makin jelas cita cita kalian, harusnya semakin jelas pula langkah kalian. Mari biasakan untuk selalu detail dalam merencanakan langkah. apa bentuk langkahnya, bagaimana caranya, dimana melakukannya, kapan, dan sasaran utamanya apa, harus benar benar kalian ketahui.Â
3. Mapping adalah analisis kegagalan yang dituliskanÂ
dengan melakukan mapping, kalian bisa menganalisis kegagalan secara realistis dan sarat manfaat. Â kalian akan menyadari bahwa setiap kegagalan memiliki potensi besar untuk perubahan selanjutnya. kalianpun akan memahami bahwa setiap orang pasti akan mengalami berbagai macam episode kegagalan meski dengan wujud yang berbeda.
4. Agar memiliki skala prioritas dalam melangkahÂ
setelah memetakan diri (mengenali, memahami), selanjutnya dapat dibuat skala prioritas. Mengenali diri sendiri, dan sadar apa saja kekurangan dan kelebihan kita. dengan begitu bisa lebih memudahkan untuk melangkah. sekiranya memilki keterkaitan dengan kelebihan, alangkah lebih baik jika itu menjadi prioritas.Â
5. Agar selalu mendayagunakan potensi yang dimilikiÂ
Dengan adanya mapping, seseorang akan berusaha memaksimalkan segala potensi yang dimiliki demi kemajuan dirinya dan demi terwujudnya cita cita. ia akan memadukan antara pikiran, ucapan perbuatan, dan kebiasaan fisiknya menjadi sebuah perpaduan yang Saling mendukung satu sama lain sehingga segala potensi terus terasah dan ia pun makin bersinar.Â
6. Untuk mendahsyatkan diri
Makin orang mengenal dirinya, semakin ia akan mengenal tuhannya. makin ia mengenali kebenaran dan kebaikan, ia akan mengenali ahlinya lalu ia akan berusaha membiasakannya. itulah gunanya mapping. seseorang akan mendahsyatkan dirinya dengan segala potensi yang tuhan berikan. ia tidak akan melewatkan satu potensi pun saat melihat peluang melakukan kebaikan terbentang luas.Â
7. Untuk mengoreksi kesalahan diriÂ
setelah semua tahap dijalani, akan terlihat masalah di beberapa sisi sehingga mudah untuk melakukan perbaikan. atas semua kerja yang dilakukan dan untuk menuju cita cita berikutnya, seseorang akan mudah melakukan siasat karena beberapa kesalahan di masa sebelumnya telah diketahui. Maka, saatnya ia untuk waspada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H