Pada saat yang sama, kebijakan moneter yang akomodatif dapat memfasilitasi akses masyarakat terhadap pembiayaan. Dengan suku bunga yang rendah, lebih banyak orang akan mampu mengambil pinjaman untuk membeli rumah, memulai usaha, atau berinvestasi dalam pendidikan. Ini akan menciptakan siklus positif bagi perekonomian.
Kesimpulan: Sinergi Kebijakan Moneter dan Fiskal
Dalam era globalisasi, kebijakan ekonomi moneter harus berjalan seiring dengan kebijakan fiskal untuk mencapai tujuan perekonomian yang lebih luas. Koordinasi antara Bank Indonesia dan pemerintah dalam merumuskan kebijakan ekonomi yang saling mendukung akan sangat penting untuk menciptakan stabilitas dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Kita harus menyadari bahwa tantangan yang dihadapi perekonomian Indonesia bersifat dinamis. Oleh karena itu, fleksibilitas dan adaptabilitas dalam kebijakan ekonomi moneter akan menjadi kunci untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Dengan pendekatan yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan potensi ekonomi yang ada dan memastikan keberlanjutan pertumbuhan yang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H