Kenapa Semenanjung Krimea menjadi sangat penting diakhir zaman?
Jika perang besar akan terjadi, maka peperangan tersebut sudah pasti menggunakan ribuan senjata nuklir yang akan memusnahkan sebagian besar isi dunia. Sebagian besar dunia akan musnah. Radiasi yang akan dikeluarkan dari ledakan ribuan senjata nuklir akan mencemari atmosfir sehingga Nabi Muhammad SAW bersabda,”bahkan burungpun akan jatuh ke bumi….”. Sebab burung tidak lagi mampu menemukan haluannya. Polusi dari radiasi nuklir di atmosfir akan mengganggu gelombang elektromagnetik dan sebagainya. Inilah perang dengan menggunakan teknologi yang canggih, menggunakan satelit bahkan bumi ini sudah diselimuti gelombang-gelombang elektromagnetik yang dipancarkan satelit – satelit tersebut. Sehingga sudah pasti perang ini akan menggunakan senjata-senjata elektronik bermuatan nuklir. Bahkan pesawat tempur pun nantinya tidak akan bisa lagi melintasi udara. Dengan demikian perang yang akan terjadi setelah itu melalui darat dan laut saja, bukan lagi melalui udara. Dengan begitu ada rute yang lurus antara Krimea dan Konstantinopel. Barulah kita mengerti sekarang, kenapa Zionis tidak dapat “duduk dengan tenang” saat ini setelah kejadian di Ukraina/Krimea, maka sudah dapat diprediksi bahwa serangan yang akan terjadi ke Konstantinopel dalam penaklukan Konstantinopel di akhir zaman nantinya adalah dari laut dan darat. Serangan tentara Rum/Rusia dari Krimea ke Konstantinopel, dapat dilakukan hanya dari seberang Laut Hitam saja. Dan serangan dari darat di mana Nabi Muhammad SAW telah memuji tentara muslim, dalam hadist Sunan Abu Dawud, Beliau bersabda,”Kamu akan menaklukan Konstantinopel.” Kota Konstantinopel akan diserang melalui darat dan Nabi Muhammad SAW telah memuji tentara tersebut, Beliau juga memuji panglima militernya dan juga memuji tentara yang akan menaklukan konstantinopel (Dalam HR. Muslim). Penaklukan Konstantinopel akan terjadi atas dasar konsesus Rum dengan aliansi tentara muslim yaitu yang akan datang dari Tanduk Afrika (Aljazair, Tunisia, dan maroko) dan dari seluruh dunia. Dan pihak lain yaitu angkatan laut yang datang dari arah lurus yaitu dari Krimea ke Konstantinopel. Ketika Kota Kostantinopel telah ditawan/ditaklukan, maka “tulang belakang” NATO akan dipatahkan, dan armada angkatan laut Rusia akan dapat memasuki perairan Laut Mediterania. Dan itu akan melumpuhklan Israel nantinya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H