Dampak Teknologi Komunikasi Terhadap Kualitas Komunikasi Antarindividu

Nama : Khalda Khairunnisa Fitriani

Nim : 23010400103

Matkul : Pengantar Ilmu Komunikasi

Dosen Pengampu : Dr. Nani Nurani Muksin, M.Si

Prodi : Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Teknologi komunikasi telah memberi dampak segnifikan terhadap kualitas komunikasi antarindividu. Dalam beberapa aspek, perkembangan ini memberikan dampak positif, tetapi juga memiliki dampak negatif terhadap kualitas komunikasi antarindividu. Berikut adalah beberapa dampak positif dan negatif yang disebabkan oleh perkembangan teknologi komunikasi :

Dampak Positif :

• Akses dan Jarak Jauh:

Teknologi komunikasi memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan orang yang berada di seluruh dunia, memungkinkan kita untuk tetap terhubung dengan teman, keluarga, dan kolega yang berada di lokasi yang jauh

• Kemudahan Berbagi Informasi:

Media sosial, email, dan pesan instan mempermudah berbagi informasi, foto, dan video, yang mengfacilitasi kolaborasi, pembelajaran jarak jauh, dan pertukaran ide

• Kecepatan Komunikasi:

Teknologi memungkinkan kita untuk berkomunikasi dengan cepat. Pesan teks, obrolan video, dan email mengurangi waktu yang diperlukan untuk menyampaikan pesan

Dampak Negatif : 

• Kelebihan pada teknologi:

Kelebihan dalam penggunaan teknologi komunikasi dapat mengurangi keterlibatan dan menghargai orang lain saat berkomunikasi

• Pelanggaran Hak Cipta:

Kemajuan teknologi komunikasi dapat menyebabkan pelanggaran hak cipta, yang mengancam kesejahteraan dan keadilan

• Kerusakan moral dan akhlak:

Teknologi komunikasi yang mendorong terjadinya kerusakan moral dan akhlak, seperti kejahatan seksual dan privacy yang terusak

• Efek samping dan efek negatif:

Kemajuan teknologi komunikasi dapat menyebabkan efek samping dan efek negatif pada kehidupan sosial, seperti penurunan kepentingan terhadap kehidupan sosial dan budaya

Meskipun teknologi komunikasi memberikan banyak manfaat, penting untuk mencapai keseimbangan yang sehat antara teknologi dan komunikasi langsung. Ini melibatkan kesadaran akan dampak teknologi pada hubungan personal, upaya untuk meningkatkan komunikasi non-verbal, dan penilaian yang bijak tentang bagaimana kita menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari.

Teknologi komunikasi memiliki dampak positif dan negatif terhadap kualitas komunikasi antarindividu. Beberapa dampak positifnya meliputi kemampuan untuk menghemat waktu dan biaya, memperluas silahturahmi dan pertemanan, serta memungkinkan akses komunikasi kapan saja dan di mana saja. Namun, di sisi lain, teknologi komunikasi juga dapat menyebabkan berkurangnya interaksi secara langsung, lunturnya budaya silaturahmi, serta meningkatkan risiko kejahatan cyber seperti penipuan, penyadapan data, dan virus komputer.

Dalam mengatasi dampak positif dan negatif ini, penting untuk meningkatkan kesadaran akan penggunaan teknologi komunikasi secara bijaksana, melindungi data pribadi, dan mengembangkan keterampilan komunikasi interpersonal untuk memperkuat hubungan antarindividu. Selain itu, regulasi dan kebijakan yang mendukung keamanan digital juga diperlukan untuk mengurangi risiko dampak negatif dari teknologi komunikasi.

Teknologi komunikasi, terutama kembangan internet dan perangkat seluler, telah mengubah cara kita berinteraksi dan berkomunikasi antarindividu. Meskipun teknologi ini memberikan banyak manfaat, ada juga dampak negatif terhadap kualitas komunikasi antarindividu. Berikut adalah beberapa dampak yang terjadi:

1.Kekurangan Komunikasi Non-verbal: Teknologi sering menghilangkan aspek-aspek komunikasi non-verbal, seperti ekspresi wajah dan nada suara, yang dapat menyebabkan ketidakpahaman atau misinterpretasi pesan

2. Isolasi Sosial: Beberapa orang terlalu fokus pada perangkat mereka dan mengabaikan komunikasi langsung, sehingga mengakibatkan isolasi sosial dan gangguan hubungan antarindividu

3. Overload Informasi: Teknologi komunikasi memberikan akses ke jumlah informasi yang besar, yang dapat mengganggu pemahaman dan menyebabkan ketidakpahaman

4. Ketergantungan pada Teknologi: Teknologi komunikasi dapat menyebabkan ketergantungan yang berlebihan pada teknologi, sehingga mengurangi interaksi sosial secara langsung

5. Privasi dan Masalah Keamanan: Teknologi komunikasi juga dapat menyebabkan privasi dan masalah keamanan, karena informasi pribadi dapat dengan mudah dikumpulkan dan digunakan oleh pihak yang tidak berwenang

Meskipun teknologi komunikasi memberikan banyak manfaat, seperti memudahkan komunikasi, meningkatkan akses informasi, dan membuat bisnis lebih efisien ,  penting untuk mengelola dan mengatur penggunaan teknologi komunikasi agar menjaga kualitas komunikasi antarindividu dan mengurangi dampak negatif yang mungkin terjadi.

Teknologi komunikasi dapat mempengaruhi kualitas komunikasi antarindividu dengan beberapa cara. Pertama, teknologi komunikasi dapat menghilangkan aspek-aspek komunikasi non-verbal, seperti ekspresi wajah dan nada suara, yang dapat menyebabkan ketidakpahaman atau misinterpretasi pesan. Kedua, teknologi komunikasi dapat menyebabkan isolasi sosial dan gangguan hubungan antarindividu karena beberapa orang terlalu terfokus pada perangkat mereka dan mengabaikan komunikasi langsung. Ketiga, teknologi komunikasi memberikan akses ke jumlah informasi yang besar, yang dapat mengganggu pemahaman dan menyebabkan ketidakpahaman. Keempat, teknologi komunikasi dapat 

menyebabkan ketergantungan yang berlebihan pada teknologi, sehingga mengurangi interaksi sosial secara langsung. Kelima, teknologi komunikasi juga dapat menyebabkan privasi dan masalah keamanan, karena informasi pribadi dapat dengan mudah dikumpulkan dan digunakan oleh pihak yang tidak berwenang. Oleh karena itu, penting untuk mengelola dan mengatur penggunaan teknologi komunikasi agar menjaga kualitas komunikasi antarindividu dan mengurangi dampak negatif yang mungkin terjadi.

• Untuk meningkatkan kualitas komunikasi antarindividu dengan menggunakan teknologi komunikasi, beberapa langkah dapat diambil:
• Kesadaran akan Dampak Teknologi: Penting untuk memiliki kesadaran akan dampak teknologi pada hubungan personal. Ini melibatkan pemahaman tentang bagaimana teknologi dapat memengaruhi komunikasi non-verbal dan ketergantungan pada perangkat.
• Peningkatan Komunikasi Non-verbal: Meskipun teknologi sering menghilangkan aspek komunikasi non-verbal, upaya dapat dilakukan untuk meningkatkan komunikasi non-verbal melalui video call atau pertemuan langsung.
• Penggunaan Teknologi dengan Bijak: Evaluasi yang bijak tentang bagaimana kita menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu dalam mempertahankan kualitas komunikasi antarindividu.
• Penggunaan Media Sosial dengan Sehat: Jika menggunakan media sosial, penting untuk menggunakan platform tersebut secara sehat dan bertanggung jawab, serta membatasi waktu interaksi online.

Dengan langkah-langkah ini, kita dapat menggunakan teknologi komunikasi secara lebih bijaksana untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas komunikasi antarindividu.

DAFTAR PUSTAKA

Nurudin. 2012. Sistem Komunikasi Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers.

Saleh, Gunawan & Pitriani, Ribka. (2018). Pengaruh media social Instagram dan Whatsapp terhadap Budaya Alone Together. Jurnal Komunikasi Universitas Tarumanegara Vol. 10, No. 2 (2018). https://journal.untar.ac.id/index.php/komunikasi/article/view/2637.

Wood, Julia T. (2013). Komunikasi; Teori dan Praktik (communication in our Lives). Jakarta Selatan: Salemba Humanika.