Mohon tunggu...
Khairunnisa Qudwah
Khairunnisa Qudwah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Bimbingan Konseling Universitas Negeri Surabaya

a vibe called blessed

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bagaimana Empati Membantu Menyelesaikan Konflik?

6 Januari 2025   13:54 Diperbarui: 6 Januari 2025   13:53 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Empati sangat penting untuk perkembangan sosial dan perilaku sosial yang positif, karena memengaruhi hubungan dan pemahaman emosional. Empati memiliki dua aspek pendekatan yaitu, empati afektif dan kognitif. Empati afektif melibatkan dominasi dalam menghadapi perasaan orang lain, sementara empati kognitif melibatkan pemahaman dan pengertian terhadap orang lain, yang mengarah pada komunikasi yang lebih baik. Empati dapat mendorong interaksi sosial yang positif antara siswa serta mengarah pada lingkungan sekolah yang lebih inklusif.

Untuk informasi lebih lanjut tentang komunikasi dan pengembangan diri, kunjungi https://bk.fip.unesa.ac.id/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun