Mohon tunggu...
Khairul Iman Atha A.S.
Khairul Iman Atha A.S. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (21107030056)

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 21107030056

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Populer di Kalangan Idol Kpop, Ini Dia MBTI

22 Mei 2022   08:00 Diperbarui: 29 Mei 2022   10:50 3397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu kekurangan dari test MBTI pasti ada, banyak orang yang melakukan test tersebut tapi mendapatkan hasil yang tidak sama satu sama lain. Semisal di test pertama mendapat hasil ENFP lalu berubah menjadi INFP di test berikutnya. Dari situ sebenarnya ada beberapa yang memepengaruhi test tersebut. Pertama, bisa saja disebabkan oleh penyedia tes MBTI yang Anda gunakan tidak akurat atau tidak dikelola oleh praktisi yang terlatih dan berkualifikasi. kemungkinan lain adalah disebabkan oleh perkembangan, pengalaman, atau perjalanan hidup Anda yang telah berubah. Bahwasannya kepribadian seseorang dapat berubah-ubah sesuai dengan situasi saat anda mengisi test tersebut. Dengan begitu sebenarnya kepribadian anda yang sesungguhnya, dan yang bukan berarti test tersebut tak dapat dipercaya tetapi seaadanya itulah kepribadian anda.

Bahkan ketika hasilnya tidak sesuai dengan intuisi seseorang tentang diri mereka sendiri, hasil tes masih memberikan pengetahuan. Dalam hal ini, MBTI dapat berfungsi sebagai titik awal untuk eksplorasi diri. Sehingga mengidentifikasi tipekepribadian dapat membantu kita untuk lebih mengenali siapa diri kita dan apa yang ingin kita lakukan. Dan juga semua orang setuju bahwa MBTI dapat membantu kita memahami satu sama lain dengan lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun