Pasang niat menulis untuk kebaikan diri
Menulis itu pada intinya untuk kebaikan diri. Dengan menulis kita akan kenal siapa diri kita dan untuk apa kita hadir di dunia ini. Inilah yang penulis katakan pada tulisan sebelumnya bahwa dengan menulis kita bisa "menyelam kedasar lautan diri yang paling dalam".
Gunakan bahasa sendiri
Tulisan yang baik adalah tulisan yang dihasilkan dari gaya bahasa kita sendiri. Jangan paksakan dirimu untuk mengikuti gaya orang lain. Jadilah dirimu sendiri dengan segenap kekurangan dan kelebihan yang menyertai. Ketika itu dilakukan maka apa yang kita tulis akan mengalir begitu saja.
Jujurlah dalam menulis
Menulis pada intinya menguji kejujuran diri. Jujur dalam menyampaikan sesuatu dan jujur dalam menghasilkan karya yang orisinil. Jangan segan-segan untuk mencantumkan kutipan jika tulisan yang dihasilkan adalah mengutip karya orang lain.
"Yang harus dilakukan adalah menulis kalimat kebenaran. Tulislah kalimat paling benar yang kamu tahu". (Ernest Hemingway)
Komunikatiflah dalam menulis
Agar tulisanmu bisa dinikmati dengan baik oleh para pembaca maka komunikatiflah dalam berinterakasi lewat susunan kata. Posisikan dirimu seolah-olah sedang berinteraksi dengan teman yang di dalamnya ada kata dan kalimat yang saling nyambung-menyambung antara satu dengan lainnya. Ketika itu dilakukan maka rangkaian kata dalam tulisan yang dihasilkan tidak akan terkesan kaku dan membosankan. Sehingga ruh dari pesan yang hendak disampaikan bisa diterima oleh para pembaca.
Buatlah awal dan akhir yang mengena
Awali tulisan dengan kalimat yang mampu menggerakan fikiran pembaca untuk bertanya-tanya dan penasaran tentang topik yang dibahas. Disamping itu tulisan yang baik juga ditandai dengan adanya kesimpulan (akhir) dari topik yang diangkat. Kesimpulan berguna sebagai penegasan makna dari tipik yang dibahas. Jangan sampai pembaca merasa tidak puas karena tidak ada ujung dan pangkal dari sebuah tulisan.