Semesta,
Tadinya aku menunggu senja.
Namun ia tak jua menyapa.
Lantaran hujan selalu datang tiba-tiba.
menghilanglah senja bersamaan dengan kcemburuannya.
Padahal jika keduanya bertemu dan menyatu akan hadirkan nuansa-nuansa syahdu.
tersebab, berapa pasang mata akan bermanja dengan sosok pelangi cintamu nan ayu.
Membelai jiwa dunia yg sedang teraniaya rindu.
Aaah...
Tapi tak apalah.
Bukan karena senja tak hadir.
Maka sepi tak bisa terusir.
Sebab ada hujan yang tak melulu hanya siapkan getir.
Namun ianya kan hadirkan bulir-bulir kasih pada hati-hati yang terkilir!
Curup,
26 April 16
11.07
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H