tolong kau pahami rasa,
tentang tak terbatasku yang terbatas.
sebab cinta t'lah kehilangan nafas.
dayanya meredup,
layu tinggal menunggu kuncup.
ada sekelebat duri menari-nari di pangkal nyawa.
tak izinkan bunga-bunga indah berkembang didalamnya.
tentang sesiapa yang menyimpan cinta,
menaruh rasa yang sedemikian hingga.
aku tak dapat mengeja aksara tuk menafsirnya.
sirna, terhempas sesak dalam kelana.
Curup,
Oktober 18
11.07
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI