Kang Sopari menjadi salah satu peserta pelatihan yang diadakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan skil dan kompetensi UKM di daerah Provinsi Jawa Tengah.
Pelatihan levelling diadakan Ganjar melalui Balai Latihan Koperasi (Balatkop) UKM Jateng sebagai terobosan baru agar UMKM mampu mengikuti perkembangan usaha dan perekonomian saat ini. Sehingga lebih efektif dan dapat bersaing di dunia usaha.
Terdapat tiga topik utama pada tiga level pelatihan ini. Level pertama membahas Manajemen Pemasaran, kedua soal Operasional dan SDM, serta ketiga lebih menekankan Usaha dan Keuangan. Masing-masing topik di pelatihan leveling menampung lima angkatan yang dibagi ke dalam 3 level. Setiap angkatan memiliki 25 peserta. Pelatihan biasanya digelar 4-5 hari di berbagai kota atau kabupaten di Jateng. (Republika 23/08)
Tercatat dalam sepuluh tahun, UMKM binaan pelatihan tersebut telah menghasilkan transaksi senilai Rp38,9 triliun dan omset Rp68,7 triliun, serta menyerap 1.337.156 tenaga kerja.Pelatihan ini meliputi tiga level, dengan materi utama tentang Manajemen Pemasaran, Operasional dan SDM, serta Usaha dan Keuangan. (Suara Merdeka 23/09)
Muhammad Sopari atau yang akrab dipanggil kang Sopari adalah seorang pengisaha Celana Batik yang dipanggil oleh Balatkop Jawa Tengah karena keberhasilanya memasarkan celana batiknya di daerah Maluku Utara. Setelah mengikuti pelatihan, Â masih terus mengembangkan Ilmu yang di dapat dari pelatihan. Terlebih dirinya kini sudah memperluas pasar celana batiknya hingga menembus pasar nasional.
"kalau sekarang saya sudah memperluas pasar celana batik ke wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.", ujar kang sopari.
Kang sopari juga merasakan manfaat dari keikutsertaannya di pelatihan Leveling tersebut. Menurutnya pelatihan ini dapat menjadikan bisnisnya menjadi tambah berkembang secara pesat. Baik dari segi peningkatan omset, management sumberdaya karyawan serta management keuangan bisnis.
"bagi saya kegiatan ini sangat bermanfaat sekali, terutama ilmu management keuangan. Jujur setelah mengikuti kegiatan pelatihan ini saya jadi paham bagaiaman cara mengelola keuangan yang baik." Imbuhnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H