Mohon tunggu...
Khairina Retnaningtyas
Khairina Retnaningtyas Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Kuala Pembuang, Kalimantan Tengah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

10 Prinsip Pembentuk Karakter Anak

26 Oktober 2021   13:38 Diperbarui: 26 Oktober 2021   13:43 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karakter anak akan terbentuk dengan sendirinya saat anak mengamati apa yang mereka lihat  di diri orang lain

Moral berasal dari kata mores yang berarti adat, tata cara dan kebiasaan. Jadi, perilaku sikap moral yaitu perilaku yang terdapat didalam suatu kelompok sosial, yang mana konsep moral menjadi dasar suatu perkembangan. Namun kita perlu mengetahui apa itu konsep moral. 

Konsep moral adalah kebiasaan suatu kelompok yang didalamnya telah terjadi kesepakatan tentang peraturan perilaku. Jadi, untuk menetukan pola perilaku anggota kelompok maka diperlukan adanya konsep moral.

Sinolungan (dalam Maharani, 2014) mengatakan bahwa menurut Piaget, kecenderungan menerima dan menaati peraturan dapat disebut sebagai moralitas. Sedangakan menurut Kohlberg, aspek moral itu tidak berasal dari kelahiran, namun aspek moral adalah sesuatu yang dapat berkembang dan dikembangkan.

Kebalikan dari perilaku bermoral, perilaku tidak bermoral ialah perilaku yang tidak diharapkan dan tidak sesuai dengan peraturan sosial yang telah ditetapkan dalam suatu kelompok. Perilaku seperti ini cenderung kurang menyesuaikan diri dan melanggar standar kelompok sosial.

Oleh karena itu, untuk menghindari minimnya keinginan untuk menyesuaikan diri dan pelanggaran standar kelompok sosial, maka diperlukan adanya bimbingan moral sejak usia dini. Karena anak usia dini merupakan generasi penerus yang memiliki potensi yang sangat besar untuk kemajuan di masa depan. 

Hal ini dikarenakan pada usia ini perkembangan fisik, intelektual dan sosial emosional anak berkembang dengan kritis. Namun, perkembangan ini tidak terjadi begitu saja, tetapi diperoleh dari belajar melalui lingkungan sekitar.

Agar anak tidak salah arah maka diperlukan adanya pendidikan untuk membimbing mereka. Dengan pendidikan, diharapkan perilaku akan menjadi lebih baik dan lebih terarah serta menjadi sarana untuk mengembangkan pengetahuan yang dimiliki (Khaironi, 2017). 

Selain itu juga dapat mengubah hidup individu menuju perubahan yang positif. Usaha yang dilakukan secara sadar agar individu memiliki kesempatan untuk menanamkan ketuhanan, nilai-nilai, sikap dan kewajiban disebut dengan pendidikan nilai moral.

Perlakuan kepada anak usia dini dalam menstimulasi berbeda dengan perlakuan terhadap orang dewasa. Karena, pada dasarnya anak usia dini belajar melalu sebuah permainan dan cara belajar anak usia dini yaitu dengan bermain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun