Gangguan-gangguan tersebut dapat terjadi karena beberapa hal, yaitu karena faktor genetik dan juga mutasi gen yang terjadi selama proses tumbuh kembang anak. Karena adanya gangguan ini maka akan menghambat kegiatan anak dan juga akan mempengaruhi proses akademiknya. Untuk mencegah gangguan ini, maka sebagai orang terdekatnya kita harus berusaha meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak, diantaranya yaitu dengan bermain, memperluas cakupan bahasa dan kosa kata, konsentrasi dan orang tua juga harus lebih sering mengajak anak untuk berbicara.
Sumber:
Raudhatul, D. I., & Ra, A. (2018). PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA EKSPRESIF ANAK PADA MATA DIKLAT PRAKTEK PEMBELAJARAN Abstrak. XII, 130--137.
Retno Ari, D. (2017). Peningkatan Kemampuan Bahasa Ekspresif Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Metode Outbound di TK Kemala Bhayangkari Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H