Mohon tunggu...
Khairil Rita
Khairil Rita Mohon Tunggu... -

Khairil Anwar Anak yang rajin beribadah dan tekun menjalankan apa yang mampu dikerjakan. Mengenal tulisan sejak 2 tahun terakhir pada 2011 saat menjadi jurnalis tetapi belum begitu pandai dalam memerankan kalimat dan menyusun kata yang baik menurut ejaan dan kalimat bahasa yang baik. Berkeinginan menjadi seorang penjual handal agar mampu bangkitkan dunia industri maupun pengembangan diri dan mengenalkan kepada dunia tentang banyak hal. seperti tempat tinggal asalku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mengubah Kebiasaan Menjadi Rezeki

2 Agustus 2013   01:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:43 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

banyak orang yang membiasakan dirinya dengan duduk duduk dan melamun namun tidak demikian dengan rahmad, dia pemuda berusia 28 tahun kala itu dirinya sedang mengalami banyak masalahdidalam keluarga mulai dari pernikahan, perceraian orang tua dan adik kandungnya seringkali mengajak dirinya untuk berkelahi hal itu tentunya membuat dirinya terdiam dan hanya bisa melamun namun dari sebuah lamunan semakin banyak hal yang ia kendalikan mulai darikemungkinan hal yang terburuk dalam menghadapi kenyataan hidup dan akhir dari sebuah masalah yang tanpa adanya solusi. meski diusia demikian tidak satupun keahlian yang ia miliki hanya bisa bergantung kepada kerja dan kerja.

mulailah ia membersihkan dirinya untuk bekerja yang sebelumnya tidak pernah ia lakukan. yakni menyapu rumah dan menyici baju. dirinya terpaksa melakukan ini sejak satu minggu terakhir di tinggal orang tua yang pergi entah kemana. dirinya sangat terpukul dari kejadian ini. hanya bisa pasrah dan tanpa banyak berbuat. hanya lamunan dan kenyataan yang dia terima.

ini tak pernah terbayang olehnya dan tak pernah menjadi keinginannya ketika masalah datang silih berganti mulai. konflik keluarga hingga krisis ekonomi didalam rumahnya.

dia anak pertama dari tiga saudara. adik rahmad nomor tiga bernama riduan dia pemuda yang baru lulus sekolah ingin kuliah namun kenyataan itu tidak dapat ia terima dikarenakan dirinya tidak mampu melanjutkan kuliah dikarenakan kekurangan biaya. hanya ada sesuatu yang bisa dia lakukan mengeluhkan keadaannya kepada saudaranya yaitu rahmad, sedangkan adik rahmad yang nomor dua yakni dani sudah menikah dan tinggal jauh hingga pergi merantau ikut istrinya.
Selanjutnya.....http://kotarupiah.blogspot.com/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun