Mohon tunggu...
Yelsa
Yelsa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rancang Bangun Ekonomi Islam

21 Oktober 2024   20:16 Diperbarui: 21 Oktober 2024   20:24 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

* Larangan Riba : Penolakan terhadap riba (bunga)
menciptakan sistem keuangan yang lebih stabil dan etis. Di tengah krisis keuangan yang sering terjadi, sistem ini dapat mengurangi risiko spekulatif yang merugikan.

* Investasi Berkelanjutan : Ekonomi Islam mendorong investasi dalam sektor-sektor yang produktif dan berkelanjutan, sejalan dengan upaya global untukmencapai pembangunan berkelanjutan (SDGs).

* Zakat dan Filantropi : Praktik zakat dapat berkontribusi dalam mengurangi kemiskinan dan mendukung pembangunan ekonomi. Hal ini dapat menguatkan jaringan sosial dan mendukung komunitas yang rentan.

* Inklusi Keuangan : Ekonomi Islam menawarkan
alternatif bagi masyarakat yang tidak terlayani oleh
sistem perbankan konvensional, memungkinkan mereka untuk mengakses layanan keuangan dengan cara yang sesuai syariah.

* Kerjasama Internasional : Prinsip-prinsip ekonomi Islam mendorong kerjasama antarnegara, termasuk dalam menghadapi tantangan seperti perubahan iklim dan krisis pangan.

Dengan pendekatan yang berbasis nilai dan etika, ekonomi Islam menawarkan solusi yang relevan untuk menciptakan sistem ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan di era
globalisasi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun