Mohon tunggu...
Khaidir Noor
Khaidir Noor Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

UNDIP

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 2021 Melakukan Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer kepada Warga

11 Agustus 2021   12:41 Diperbarui: 11 Agustus 2021   12:56 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembuatan Handsanitizer sebelum pelatihan (Dok. pribadi)

Candi, Semarang (11/08/2021) Dampak Covid 19 sangatlah besar. Salah satu dampaknya adalah adanya perubahan gaya hidup yang harus dilakukan setiap orang. Pada saat ini setiap orang setidaknya harus memiliki satu buah hand sanitizer untuk dapat selalu menjaga kebersihan. Namun pembelian handsanitizer juga akan berdampak kepada pengeluaran warga, terutama warga dengan pendapatan yang minim. Oleh karena itu mahasiswa akan melakukan pelatihan pembuatan handsanitizer, supaya warga dapat membuat sendiri handsanitizer mereka yang tentunya biaya pembuatannya akan lebih murah dibandingkan membeli handsanitizer yang sudah jadi. Selain itu juga ini bisa menjadi peluang usaha bagi warga yang ingin berjualan handsanitier.

Khaidir Noor selaku Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Tim II 2021 dengan bimbingan Bapak Tira Hamdillah Skripsa, S.KG., M.Kes. yang berlokasi di Kelurahan candi, Kecamatan Candisari, RW 03 berinisiatif untuk melakukan pembuatan handsanitizer supaya warga dapat secara mandiri membuat handsanitizer. Pelatihan ini juga sudah mendapatkan persetujuan dari Bapak Waslam, selaku Ketua RW 03.

Pelatihan ini dilakukan di kampus Pembuatan dimulai pada pukul 10.00 WIB dan selesai sekitar pukul 12.00. Diawali dengan mahasiswa memberitahu pentingnya sebuah handsanitizer untuk digunakan sehari hari, setelah itu mahasiswa memberitahu alat dan bahan yang harus digunakan selama proses pembuatan. Mahasiswa juga memberitahu berapa kisaran harga dan tempat pembelian untuk pembuatan handsanitizer ini. Setelah itu, mahasiswa baru melakukan demo pembuatan yang diperhatikan warga. Setelah selesai melakukan demo, warga diminta untuk melakukan pembuatan handsanitizer sendiri dengan tetap diawasi oleh mahasiswa. Setelah itu, acara tersebut ditutup dengan membagikan handsanitizer yang sudah dibuat sebelumnya kepada warga sekitar.

Sebelum pelatihan dilakukan, mahasiswa sudah mencoba membuat handsanitizer terlebih dahulu agar saat pelatihan berlangsung hasil yang diberikan kepada warga lebih maksimal. Percobaan pembuatan ini dilakukan di tempat salah satu anggota tim KKN. Hasil pembuatannya juga nantinya akan dibagikan kepada warga yang dating saat pelatihan.

Pembuatan Handsanitizer sebelum pelatihan (Dok. pribadi)
Pembuatan Handsanitizer sebelum pelatihan (Dok. pribadi)

Wadah yang digunakan untuk handsanitizer merupakan botol dengan ukuran 60 ml. Penggunaan botol dengan ukuran tersebut akan membuat handsanitizer mudah dibawa kemana mana karena ukurannya yang bisa dimasukkan ke dalam kantong ataupun tas. Warga Kelurahan candi di RW 03, Kecamatan Candisari tampak cukup antusias dengan adanya pelatihan ini. Mereka menilai ide tersebut sangat brilian, walaupun sederhana namun cukup efektif, serta penempatannya sangat tepat. Dan dapat digunakan dalam pencegahan penyebaran Virus Covid-19.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun