Mohon tunggu...
Khafifa Alqut
Khafifa Alqut Mohon Tunggu... Penulis - Bukan penulis

Bukan seorang yang ahli menulis, hanya pemula yang tidak pernah berhenti belajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Mama Binongko Bocorkan Cara pelihara Kambing Berkualitas

26 Juni 2024   18:01 Diperbarui: 26 Juni 2024   18:03 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto by minka2507/pixabay

Bahayanya, dari pengalaman saya: saya tidak bisa bicara kasar dengan kambing-kambing yang saya ternak. Meskipun suasana hati saya sedang sedih atau marah, saya tetap berusaha bagaimana caranya agar tetap merawat mereka dengan ikhlas. Karena terkadang omongan kasar saya akan menimbulkan bahaya kepada kambing ternak saya dikemudian hari. Misalnya sakit atau mati.

Penuhi kebutuhan makanannya

Saya bilang merawat kambing itu harus rajin. Buat saya, ternak kambing bukan lagi usaha sampingan tapi sudah rutinitas utama saya. Bahkan, bisa dibilang sama dengan saya merawat anak-anak saya walaupun jelas untuk urusan membesarkan anak tidak bisa disamakan dengan kambing ya, kata Mama Binongko.

Saya katakan, kalau saya bekerja setengah- setengah untuk merawat kambing ternak saya maka kebutuhan mereka tidak akan tercukupi apalagi urusan makannya. Di Binongko ini daerah bebatuan, jadi pohon dan kayu yang memiliki daun untuk makanan kambing juga sulit tumbuh, jadi untuk mencarinya susah. Tapi, saya terus berusaha memenuhi keperluan makan mereka. Meski harus naik gunung untuk mencari makanan kambing, tapi itulah kegiatan saya tiap hari. Memang begitu.

Saya memberi mereka (kambing) makan dua kali sehari, yakni pagi dan sore. Saya juga memperhatikan jenis daun apa saja yang paling digemari oleh kambing saya. Jadi saya tidak sembarangan mengambil rumput untuk makanan kambing saya.

Menurut saya, kambing yang berkualitas adalah kambing yang gemuk dan berkulit bersih terang. Sudah pasti kambing yang kurus itu adalah kambing yang kurang terawat oleh majikannya.

Kambing Jantan Wajib di Sunat

Sudah menjadi kebiasaan kami sejak dari orang tua saya juga yang pernah merawat kambing. Bahwa kambing jantan itu harus disunat. Selain berpengaruh pada kesehatan kambing juga memberi cita rasa berbeda dan lebih nikmat pada olahan kambing yang sudah disunat ini. Meskipun mungkin dalam dunia medis belum ada penelitian tentang ini tapi dari keluarga saya turun-temurun sudah mempercayai kebiasaan ini. 

Menurut saya, kambing jantan yang disunat memang menghasilkan cita rasa berbeda dan jauh lebih nikmat daripada jenis kambing jantan lainnya.

Menjaga kesehatan kambing

Saya jujur saja kurang memberi vitamin atau suplemen khusus untuk merawat kambing saya agar terhindar penyakit. Karena menurut saya, kambing yang bergizi karena makanan non-obat lebih nikmat daripada kambing yang terlalu sering menerima suntik vitamin dan sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun