Mohon tunggu...
khadijah khairatunnisa
khadijah khairatunnisa Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

senang mendengarkan musik dan mengeksplore suasana baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Letusan Gunung Marapi Sumbar

3 Desember 2023   21:52 Diperbarui: 3 Desember 2023   22:18 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Gunung Marapi Sumbar Meletus, Terdengar Ledakan hingga Getaran
Minggu, 3 Desember 2023

Dari berita tersebut dikatakan bahwa telah terjadi gunung Merapi sumbar Meletus di Padang, Sumatra Barat tepat pada pukul 14:54 WIB. Salah satu warga Bernama Dodi, yang tinggal di kaki Gunung Marapi, mengatakan awalnya ledakannya sangat keras hingga ia merasakan getaran mirip gempa  di dalam rumahnya. "Kami pun melihat di luar, ternyata di lihat ke atas langit, ada awan abu pekat di atas Gunung Marapi. Sampai saat ini warga masih di rumah," ujarnya. Dodi mengatakan, suara gemuruh juga terdengar pasca ledakan yang diperkirakan berlangsung lebih dari satu setengah jam.

Bisa kita ketahui Letusan gunung berapi merupakan fenomena yang terjadi ketika endapan magma di dalam  bumi terdorong keluar oleh gas  bertekanan tinggi.Magma adalah cairan bercahaya yang ditemukan dalam formasi geologi bumi dan sangat panas, diperkirakan lebih dari 1.000 derajat Celcius. Gunung akan Meletus Ketika Suhu di sekitar gunung naik, Mata air menjadi kering, Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa), Tumbuhan di sekitar gunung layu,  dan Binatang di sekitar gunung bermigrasi, kelihatan gelisah.

Dalam Al – Qur’an dikatakan bahwa gunung Meletus adalah fenomena yang terjadi yang bisa dikategorikan sebagai kiamat sughro. Sudah banyak sekali tanda – tanda kiamat sughro di alam ini misalnya, Tsunami, gempa bumi, tanah longsor, banjir, dan angin topan merupakan bencana yang menimbulkan kerugian pada masyarakat dan tempat tertentu yang terkena dampak bencana alam tersebut. Kematian juga merupakan hari berakhirnya kehidupan yang tergolong kiamat sugra.

Dalam fenomena tersebut kita harus mewaspadai akan terjadinya hal tersebut. Kita dapat menghindari sekitar tempat pegunungan yang masih aktif, karna kita dapat mengetahui terjadinya gunung Meletus dari ciri – cirinya. Kita dapat melindungi mata kita menggunakan kacamata. Kita juga harus menggunakan masker dan pakaian tertutup. Hindari tempat terbuka dan lebih aman berdiam diri di tempat kosong yang sudah direkomendasikan agar terjamin keamanannya. Gunung Meletus ini tidak dapat dicegah.

Dalam Al – Qur’an Surat Al Hasyr ayat 21 Berbunyi:

لَوْ اَنْزَلْنَا هٰذَا الْقُرْاٰنَ عَلٰى جَبَلٍ لَّرَاَيْتَهٗ خَاشِعًا مُّتَصَدِّعًا مِّنْ خَشْيَةِ اللّٰهِ ۗوَتِلْكَ الْاَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ

Artinya: Sekiranya Kami turunkan Al-Qur’an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia agar mereka berpikir.

Ayat tersebut menjelaskan bahwa gunung alam semesta ciptaan Allah SWT bertasbih kepada sang pencipta. Manusia juga ciptaan Allah SWT masih banyak yang melalaikan perintah-Nya dan tidak bertasbih kepadanya -Nya. Padahal sudah banyak sekali dikatakan dalam Al – Qur’an agar selalu bertasbih kepada sang pencipta.

Adapun beberapa dampak gunung Meletus yaitu, lempengan bumi berdesakan hal ini terjadi  dikarena lempeng-lempeng bumi yang saling bedesakan atau saling menghimpit satu dengan yang lainnya. Hal ini memberi banyak tekanan yang besar. Lalu adanya tekanan yang sangat tinggi. Hal ini terjadi ketika tekanannya sangat tinggi,  cairan magma terdorong ke atas dan masuk serta keluar dari alur kawah. Jika magma terhalang dalam jalurnya melalui kawah, ledakan  besar atau letusan gunung berapi dapat terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun