Mohon tunggu...
Siti Khadijah
Siti Khadijah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Bimbingan Penyuluhan Islam, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Saya seorang mahasiswa semester 2 di prodi bimbingan penyuluhan islam (BPI) di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Epistemologi dalam Islam

11 Juli 2024   19:24 Diperbarui: 11 Juli 2024   19:31 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Era klasik dan pasca klasik mencakup perdebatan teologis, filsafat Aristoteles, dan diskusi epistemologi Islam, termasuk tasawuf. Saat ini sedang terjadi dialog antara epistemologi Islam dan pemikiran Barat yang bertujuan untuk mendefinisikan kembali epistemologi Islam dalam konteks modern.

Perkembangan ini mencerminkan kekayaan warisan intelektual  pemikiran Islam, yang terus berkembang seiring dengan perubahan masyarakat. Dalam kerangka epistemologi Islam, peran wahyu (wahyu ilahi) dan akal (akal rasional) saling melengkapi dalam memahami kebenaran.

Wahyu yang diterima dari Tuhan melalui Nabi dan Al-Qur'an dianggap sebagai sumber utama pengetahuan moral dan metafisik dalam Islam. Akal, di sisi lain,  memainkan peran penting yang memungkinkan manusia menggunakan akal dan pemikiran rasional untuk memahami wahyu dan realitas dunia.

Terdapat berbagai pandangan, seperti pandangan Ibnu Rusyd yang menekankan pentingnya akal dalam memahami kebenaran dengan metode positif, dan pendapat Ibnu Taimiyyah yang mengedepankan wahyu namun  mengakui peran akal yang sebenarnya, namun keduanya tidak saling bertentangan. Al-Razi  memandang wahyu dan wahyu sebagai prinsip akal untuk sampai pada kebenaran yang hakiki. Diskusi ini mencerminkan upaya untuk mengeksplorasi kompleksitas epistemologis tradisi Islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun