Mohon tunggu...
Kezia Mayumi Matahati
Kezia Mayumi Matahati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UNTAG Surabaya Mengambil Langkah untuk Mendirikan Fakultas Kedokteran

29 Oktober 2023   17:29 Diperbarui: 29 Oktober 2023   17:35 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Etika dalam Kedokteran

Descartes juga menekankan pentingnya etika dan moralitas dalam penggunaan pengetahuan. Dalam kedokteran, etika medis adalah prinsip penting. Penghormatan terhadap pasien, kerahasiaan, dan etika dalam penelitian medis adalah nilai-nilai yang dianut dalam profesi medis. Descartes akan mendukung upaya memastikan bahwa praktisi medis berpegang pada kode etik profesi medis dalam semua aspek praktik mereka.

Kontribusi dalam Pendidikan

Dengan memperkenalkan fakultas kedokteran, UNTAG Surabaya memberikan kontribusi berharga dalam dunia pendidikan. Fakultas kedokteran memberikan peluang bagi para mahasiswa yang bercita-cita menjadi dokter untuk mengejar pendidikan berkualitas. Ini berarti menciptakan generasi berikut praktisi medis yang berkualitas tinggi, dilengkapi dengan pengetahuan, keterampilan, dan etika medis yang kuat.

Pendekatan ilmiah dan pemikiran kritis yang diajarkan dalam fakultas kedokteran adalah modal berharga yang akan membekali mahasiswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjawab tantangan dalam dunia medis yang kompleks.

Perkembangan Ilmu Kedokteran

Pendirian fakultas kedokteran juga mencerminkan komitmen UNTAG Surabaya terhadap perkembangan ilmu kedokteran yang lebih baik. Seiring dengan perkembangan teknologi dan penemuan medis, pendidikan kedokteran terus berubah dan berkembang. Fakultas kedokteran ini menciptakan platform untuk penelitian medis yang lebih lanjut, mengintegrasikan penemuan baru dan praktik terbaik dalam kurikulum, dan mempromosikan pendekatan berdasarkan bukti dalam diagnosis dan pengobatan.

Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas

Tidak hanya berfokus pada pendidikan, fakultas kedokteran di UNTAG Surabaya juga memberikan dampak positif dalam pelayanan kesehatan. Mahasiswa kedokteran, dalam perjalanan mereka menuju menjadi praktisi medis, akan terlibat dalam pelayanan medis. Ini menciptakan kesempatan bagi masyarakat setempat untuk menerima perawatan kesehatan berkualitas yang diselenggarakan oleh calon dokter yang terlatih.

Dengan pendekatan berdasarkan bukti dan pemahaman yang kuat tentang etika medis, pelayanan kesehatan yang diberikan oleh mahasiswa dan lulusan fakultas kedokteran UNTAG Surabaya diharapkan memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dengan lebih efektif dan aman.

Kesimpulan


Pendirian fakultas kedokteran di UNTAG Surabaya adalah sebuah langkah yang memiliki dampak positif dalam pendidikan dan pelayanan kesehatan. Ini menciptakan peluang pendidikan yang bernilai bagi para mahasiswa, berkontribusi pada perkembangan ilmu kedokteran, dan memungkinkan pelayanan kesehatan yang berkualitas untuk masyarakat setempat. Dengan komitmen untuk pendidikan medis yang berkualitas dan perawatan kesehatan yang aman, fakultas kedokteran UNTAG Surabaya adalah aset berharga dalam dunia pendidikan dan kesehatan.

Dalam dunia yang dipengaruhi oleh pemikiran Rene Descartes, UNTAG Surabaya telah mengambil langkah berani dengan mendirikan fakultas kedokteran. Langkah ini mencerminkan tekad untuk meningkatkan pendidikan dan pelayanan kesehatan, serta memadukan pandangan filsafat Descartes tentang penalaran dan keraguan metode dalam ilmu kedokteran. Semoga langkah ini membawa manfaat besar bagi ilmu medis dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Meskipun Descartes bukan seorang dokter atau spesialis medis, pandangannya tentang metode ilmiah, penalaran, dan etika berdampak pada bagaimana kedokteran dipandang dan dipraktikkan. Pandangan-pandangannya membantu menciptakan kerangka kerja yang menghargai pendekatan ilmiah dalam kedokteran, memahami pentingnya pemikiran kritis serta etika dalam praktik medis, dan mengakui kompleksitas hubungan antara tubuh dan pikiran dalam kesehatan manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun