Mohon tunggu...
keziaathalyar
keziaathalyar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Psikologi di Universitas Airlangga

Mahasiswa psikologi dengan minat besar pada pengembangan minat dan bakat, organisasi, serta isu-isu global seperti SDGs. Saya juga menikmati menulis, mendalami psikologi, dan selalu bersemangat untuk berkontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Menyelami Luka Batin dalam Refleksi Psikologis Kebakaran Hutan Los Angeles

13 Januari 2025   08:30 Diperbarui: 13 Januari 2025   08:34 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penampakan Kebakaran Los Angeles (https://images.app.goo.gl/NSfCHJT5ZZSotX81A)

Menurut teori identitas sosial, bencana seperti kebakaran hutan ini dapat memperkuat rasa kebersamaan dalam komunitas yang terdampak. Ketika individu merasa menjadi bagian dari kelompok yang sama-sama berjuang untuk bertahan, rasa solidaritas tersebut dapat memberikan kekuatan emosional. Hal ini terlihat dalam tindakan-tindakan kolektif seperti penggalangan dana, kerja bakti, atau sekadar saling berbagi cerita dan dukungan emosional di pusat pengungsian.

Namun, proses ini juga memiliki sisi gelap. Jika perasaan identitas kelompok disertai dengan prasangka terhadap "orang luar" yang dianggap tidak cukup membantu atau bahkan memanfaatkan situasi, hal ini dapat menciptakan ketegangan sosial yang baru.

Intervensi Psikologis untuk Pemulihan

Dampak psikologis dari kebakaran hutan ini tidak hanya dirasakan oleh para korban yang kehilangan rumah atau keluarga, tetapi juga oleh petugas pemadam kebakaran, relawan, dan masyarakat umum yang menyaksikan kehancuran tersebut. Penelitian menunjukkan bahwa intervensi psikologis awal, seperti pemberian konseling trauma, sangat efektif dalam mencegah munculnya gangguan psikologis jangka panjang. Selain itu, penguatan jaringan sosial di komunitas juga menjadi salah satu langkah penting untuk mempercepat pemulihan.

Misalnya, pendekatan berbasis komunitas yang melibatkan konselor lapangan, pendampingan kelompok, dan dukungan spiritual dapat memberikan ruang aman bagi para korban untuk memproses emosi mereka. Psikologi positif juga dapat diterapkan untuk membantu korban fokus pada aspek-aspek kehidupan yang masih dapat disyukuri, sehingga mereka memiliki harapan untuk masa depan.

Penutup

Kebakaran hutan di Los Angeles adalah pengingat yang menyakitkan tentang betapa rapuhnya kehidupan kita di hadapan bencana alam. Namun, melalui pendekatan psikologis yang komprehensif, baik pada tingkat individu maupun komunitas, kita dapat membantu para korban untuk tidak hanya pulih, tetapi juga tumbuh lebih kuat setelah tragedi. Seperti yang diajarkan dalam teori resiliensi, rasa sakit mungkin tidak bisa sepenuhnya hilang, tetapi dengan dukungan yang tepat, kita dapat membantu mereka menemukan makna baru dalam kehi

Penampakan Kebakaran Los Angeles (https://images.app.goo.gl/NSfCHJT5ZZSotX81A)
Penampakan Kebakaran Los Angeles (https://images.app.goo.gl/NSfCHJT5ZZSotX81A)
dupan yang telah berubah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun